JAKARTA, KOMPAS.com - Penjualan Mazda pada tahun 2022 di Tanah Air cukup baik. Hal ini terbukti, dengan angka penjualan lebih dari 3.000 unit ke konsumen yang dihasilkan oleh perusahaan otomotif asal Jepang itu.
Melihat tren penjualan yang positif, Managing Director PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) Ricky Thio, optimis bahwa penjualan Mazda hingga akhir tahun bisa mencapai 3.800 unit.
“Untuk tutup tahun kita berharap di angka 3.800 unit. Kita mencoba untuk menurunkan back order-nya CX-3,” ucap Ricky saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Senin (12/12/2022).
“Jadi di bulan Desember ini akan ada CX-3 yang kita coba kirim ke konsumen untuk mengurangi back order. November sekitar 400 unit. Sehingga kita optimis masih bisa mencapai angka 3.800 unit pada akhir tahun,” lanjutnya.
Sebagai informasi, saat ini Mazda mengalami inden yang cukup panjang hingga 1.600 unit. Menurut Ricky, masa tunggu konsumen yang panjang disebabkan oleh krisis cip semikonduktor.
Adapun untuk model yang paling banyak dipesan oleh konsumen adalah Mazda CX-3, diikuti dengan CX-5.
“Backorder ada di angka 1.600 unit. CX-3 saya agak lupa angkanya, mungkin antara 600 sampai 800-an. CX-5 nya sekitar 400 sampai 500-an. Sisanya model lain. Penyebabnya masih cip karena spare part-nya,” kata dia.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/12/13/091200115/penjualan-mazda-diklaim-tembus-3.800-unit-hingga-akhir-2022