JAKARTA, KOMPAS.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) belum lama ini resmi memasarkan mobil listrik murni yakni bZ4X.
Kehadirannya pun langsung menarik perhatian konsumen otomotif di Tanah Air. Perseroan memprediksi bahwa bZ4X kemungkinan akan mengalami inden yang sangat panjang. Bahkan dua hari sebelum peluncuran, salah satu diler dikatakan sudah menerima 50 pemesanan.
Kabarnya, bagi konsumen yang berminat membeli bZ4X harus rela antri hingga enam bulan.
“Di diler saya paling cepat 4 bulan, paling lama 6 bulan. Booking fee Rp 50 juta, nanti kita masukin antrian inden,” kata tenaga penjual Toyota di Jakarta Barat kepada Kompas.com, Selasa (29/11/2022).
Sementara itu, inden lebih cepat ditawarkan oleh diler di kawasan Bekasi.
“Estimasi inden 3 bulan, untuk antrian sebetulnya tidak terlalu (banyak) tapi memang unitnya harus spot order,” kata tenaga penjual Toyota di Bekasi itu.
Sebagai informasi, di Indonesia Toyota bZ4X dibanderol dengan harga Rp 1,190 miliar. Mobil listrik murni besutan pabrikan Jepang ini hanya dijual dalam satu varian yakni penggerak roda depan (FWD) yang dibekali dengan baterai lithium-ion 335 Volt dengan kapasitas 71,4 kWh yang mampu menghasilkan tenaga 244 hp dan torsi 266 Nm.
Mobil ini bisa menempuh jarak 500 km dalam sekali pengecasan. Sementara untuk waktu pengecasan mobil ini membutuhkan waktu 30 menit dari posisi kosong hingga 80 persen.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/11/29/140100315/inden-mobil-listrik-toyota-bz4x-tembus-6-bulan