Bus Listrik Tentrem Percaya Diri Lawan Bus Impor Utuh

JAKARTA, KOMPAS.com - Bus listrik buatan Indonesia unjuk gigi di Busworld SEA 2022 beberapa hari lalu. Bus lantai rendah dengan panjang 12 meter tersebut dibuat oleh Karoseri Tentrem dan PT INKA.

Nama bus tersebut adalah Velocity W5 E-Inobus, punya baterai 350 kWh dan jarak tempuh diklaim sampai 250 Km. Bus ini masih prototipe dan direncanakan untuk mengikuti G20 di Bali November mendatang.

Kalau sudah selesai G20, bus tersebut akan dicoba di beberapa kota dan akhirnya dijual. Tapi seberapa percaya diri Karoseri Tentrem menjual bus tersebut di tengah gempuran bus listrik impor?

Yohan Wahyudi, Director Karoseri Tentrem mengatakan, dirinya percaya diri akan kualitas bus listrik yang Karoseri Tentrem buat.

"Saya percaya diri (PD). saya yakin produk ini sangat reliable. saya mengikuti proses, pembuatannya oke," ucap Yohan di Jakarta beberapa waktu lalu.

Selain soal kualitas, Yohan juga percaya akan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) Velocity W5 yang tentunya mengalahkan bus impor utuh.

"TKDN pasti menang, meraka kan impor, ini dalam negeri, baterainya pun lokal, (pakai) ABC," ucap Yohan.

Untuk bus yang saat ini dipamerkan, Karoseri Tentrem dengan INKA belum menghitung berapa besar TKDN. Namun INKA pasang target 60 persen TKDN pada bus listrik buatannya.

"Bodi belum 100 persen TKDN, kita ada beberapa komponen impor. Cat belum bisa (lokal), pintu belum bisa, kulit (bodi luar) juga belum bisa," ucap Yohan.