Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Begini Ubahan Mesin dan Suspensi pada Honda New CBR250RR

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Astra Honda Motor (AHM) resmi meluncurkan New CBR250RR dengan ubahan yang berfokus pada hal teknis dan tersedia dalam tiga varian, yakni Standar, SP, dan SP Quick Shifter (QS).

Di atas kertas, New CBR250RR varian SP dan SP QS dibekali mesin 250cc 2-silinder DOHC 8-katup.

Mesin ini dapat menghasilkan tenaga maksimal 31 kW atau setara 41,5 tk pada 13.000 rpm dan torsi 25 Nm pada 11.000 rpm.

Bandingkan dengan CBR250RR SP QS model 2020 yang mengusung mesin 250 cc 2-silinder DOHC 8-katup dan dapat menghasilkan 40,3 tk pada 13.000 rpm dan torsi 25 Nm pada 11.000 rpm.

Untuk mesin pada varian SP dan SP QS terbaru dibekali mesin baru melalui pengembangan kompresi mesin yang meningkat pada ruang pembakaran, serta perubahan pada ukuran gear ratio.

Honda menyebut perubahan pada sisi mesin menghasilkan tenaga optimal, torsi yang optimal dan kecepatan puncak lebih tinggi dan tarikan New CBR250RR yang responsif.

Endro Sutarno, selaku Technical Service Division PT Astra Honda Motor, mengatakan, saat ini ketiga varian New CBR250RR memiliki mesin yang berbeda.

“Varian ada tiga, pertama standar, standar ini non ABS. Mesinnya yang sama hanya di gear ratio dengan tipe SP ataupun SP-QS. Cuma dia tidak power up. Tenaga mesin sama dengan model sebelumnya,” ujar Endro di Karawang, Jawa Barat (19/9/2022).

“Kemudian tipe SP itu dia power up, tapi tidak menggunakan Quick Shifter. Tapi tidak bisa ditambahkan, karena akan banyak yang diubah, sampai ke crankshaft. Terus tipe yang ABS atau SP-QS, itu tenaga bertambah dan pakai Quick Shifter,” kata dia.

Sementara di bagian sokbreker, fitur baru yang disematkan ialah Separated Function Fork - Big Piston (SFF-Big Piston) inverted pada suspensi depan.

“Suspensi di tipe yang sebelumnya kan SFF, sekarang SFF-BF. Untuk tipe yang SP-QS itu, stabilitas saat pengereman akan lebih bagus. Kemudian dia juga lebih responsif di jalan aspal. Jadi lebih cocok dipakai oleh orang-orang yang punya karakter agresif,” kata Endro.

“(Bantingan) enggak lebih keras, tapi lebih responsif. Sementara yang belakang masih sama dengan tipe yang tahun 2020,” tutur dia.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/09/19/194500415/begini-ubahan-mesin-dan-suspensi-pada-honda-new-cbr250rr

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke