Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Capaian Positif Isuzu Sepanjang 2022

JAKARTA, KOMPAS.com – Isuzu Astra Motor Indonesia mencatat hasil penjualan yang positif sampai semester I tahun ini.

Data Gaikindo menyebutkan, semester 1 2022, penjualan Isuzu meraih 14.956 unit atau melonjak 25 persen jika dibandingkan periode yang sama 2021 sebanyak 11.968 unit. Dari total penjualan Isuzu itu, sebanyak 50 persen adalah pembelian dari konsumen loyal.

“Kami terus berupaya memberikan pelayanan maksimal, fokus pada apa yang dibutuhkan konsumen. Apalagi, kendaraan Isuzu yang digunakan merupakan alat produksi yang sebisa mungkin tidak boleh stop operasi, sehingga performa harus terus prima,” tutur General Manager Marketing PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) Attias Asril, dalam keterangan resminya, Senin (21/8/2022).

Dari sisi produk, Isuzu memiliki kendaraan berkualitas. Di era Euro 4, truk Isuzu jadi pilihan tepat konsumen karena sudah berpengalaman lebih dari 11 tahun dengan mesin diesel commonrail.

Isuzu juga fokus pada layanan purna jual seperti menambah jaringan bengkel dan mengoptimalkan semua Bengkel Isuzu Berjalan (BIB), bengkel mitra Isuzu (BMI), partshop, dan program kontrak aftersales service.

Termasuk menyediakan fasilitas Isuzu Link di mana customer bisa memantau rapor kendaraan, juga bisa menghubungi Tim Isuzu dengan mudah di manapun kendaraan berada.

Jumlah BIB, BMI, dan partshop Isuzu terus meningkat. Tercatat, pada 2019, jumlah BMI mencapai 25 bengkel, lalu pada 2020 sebanyak 45 bengkel, 2021 sebanyak 84 bengkel, dan 2022 (YTD Juli) sebanyak 108 bengkel.

Kemudian, untuk BIB pada 2019 sebanyak 136 bengkel, lalu 2020 mencapai 140 bengkel, 2021 sebanyak 149 dan 2022 (YTD Juli) sebanyak 157. Peningkatan juga terjadi pada partshop yang pada 2019 hanya 975 menjadi 1.301 pada 2020, lalu bertambah mencapai 1.499 partshop pada 2021, dan hingga Juli 2022 sudah mencapai 1.615 partshop.

Sebelumnya, President Direktur PT IAMI Ernando Demily menyatakan, faktor pendukung yang mendorong pasar kendaraan niaga tahun ini, makin membaiknya harga komoditas batu bara, kelapa sawit, dan nikel. Belum lagi meningkatnya industri cold chain saat masa pandemi.

"Tahun ini Isuzu menargetkan bisa meraih peningkatan pangsa pasar untuk segmen Elf sebesar 25 persen, lalu, Giga 14 persen, dan Traga sebesar 35 persen," jelas Ernando.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/08/22/162446615/capaian-positif-isuzu-sepanjang-2022

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke