JAKARTA, KOMPAS.com - Merokok merupakan aktivitas yang digemari oleh sebagian orang. Maka dari itu, orang biasa merokok di mana saja selagi ada kesempatan, termasuk saat dalam perjalanan.
Katanya, merokok di dalam kabin bisa merusak AC mobil, maka dari itu banyak orang memilih mematikan AC dan membuka jendela ketika merokok di dalam kabin.
Namun, apakah benar merokok di dalam kabin bisa merusak AC mobil?
Pemilik Sriyatin Car Spesialis Nissan & Datsun Agus Setiawan, mengatakan asap rokok yang bersirkulasi di dalam kabin saat AC bekerja sebenarnya tidak merusak secara langsung, paling hanya menyebabkan bau tidak sedap.
“Rusak dalam arti yang sebenarnya ya tidak, paling ya bau, karena bau asap rokok kan sulit hilang, nanti akan bermasalah jika bertemu dengan orang yang tidak suka bau asap rokok,” ucap Agus kepada Kompas.com, Senin (15/8/2022).
Dia mengatakan jika bau tidak sedap diartikan masalah bagi seseorang, maka bisa dikatakan asap rokok bisa merusak AC mobil. Karena asap rokok itu karakternya lengket dan menempel cukup lama di benda-benda di sekitarnya.
“Saya pernah menjumpai mobil pelanggan, dia perokok berat, setiap saat dia merokok di dalam mobil dengan AC menyala, itu AC tetap dingin tapi kabinnya bau asap rokok, begitu filter kabin dibongkar warnanya kuning kecoklatan dan lengket, itu susah dibersihkan,” ucap Agus.
Dia juga mengatakan bagi orang yang biasa merokok, maka bau asap rokok bukan lah menjadi masalah. Sehingga, asap rokok sama sekali tidak membuat AC mobil rusak. Nyatanya, AC mobil tetap dingin dan embusan anginnya kencang.
Jadi, secara garis besar asap rokok tidak merusak AC mobil tapi hanya menyebabkan bau tidak sedap.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/08/15/121200015/apa-benar-merokok-di-kabin-bisa-merusak-ac-mobil-