Wuling Klaim Pemesanan Air ev Tembus 1.500 Unit

TANGERANG, KOMPAS.com - Setelah dibuka pemesanannya sejak Senin, 11 Juli 2022, kini PT SGMW Motor Indonesia (Wuling Motors) mengklaim bahwa pemesanan mobil listrik Air ev kini sudah mencapai 1.500-an unit.

Dari jumlah tersebut, sekitar 70-80 persennya merupakan model tertinggi yaitu Long Range yang berharga Rp 295 juta on the road (OTR) Jakarta. Hanya saja perseroan belum memetakan profil dari para pemesannya.

"Pre-booking sekarang sudah masuk sekitar 1.500-an. Artinya, minat konsumen cukup tinggi, respons atau penyerapannya bagus," kata Dian Asmahani, Brand & Marketing Director Wuling Motors di Jumat (12/8/2022).

"Tetapi karena ini produk baru, kita tidak memasang target spesifik terutama di GIIAS 2022. Kita masih lihat animo atau permintaan dari konsumen," lanjut dia.

Maka, perseroan tidak terlalu mementingkan penjualan atau penyerapan model Air ev di Indonesia kini. Walaupun secara pemesanan, sudah terbilang sangat besar untuk kategori kendaraan baru yang bermain di segmen baru pula.

Pada momen pameran otomotif GIIAS 2022, Wuling lebih memilih menyajikan edukasi dan pengalaman berkendara atas produk-produk yang ditawarkan. Tak terkecuali, Air ev yang juga bisa dilakukan test drive selama gelaran.

"Apabila berbicara distribusi, kita akan melakukannya di akhir Agustus 2022. Untuk lokasi distribusi, siapa duluan langsung kita kirim. Jadi random," kata Dian lagi.

Sebelumnya, pada pembukaan GIIAS 2022 Wuling Motors resmi mengumumkan harga resmi dari model Air ev yakni Rp 238 juta untuk varian standar dan Rp 295 juta bagi varian tertingginya.

Mobil ini bisa berharga murah, salah satunya karena sudah dirakit di dalam negeri dengan skema Completely Knocked Down (CKD) lewat fasilitas Wuling Motors yang berada di Cikarang, Jawa Barat.

"Saat ini iya (kapasitas produksi 10 ribu unit untuk Air ev). Namun seiring berjalan waktu, kalau kita lihat Wuling semakin lama semakin berkembang, jadi tidak menutup kemungkinan nanti nggak tahu kapan untuk lebih berkembang lagi dan untuk model lain lagi. Namun untuk saat ini kita masih fokus Air ev," kata Dian