Harga Hyundai Ioniq Naik Rp 30 Juta, Paling Murah Jadi Rp 748 Juta

JAKARTA, KOMPAS.com - Hyundai Ioniq 5 merupakan salah satu produk unggulan dari Hyundai Motors Indonesia (HMID) di Indonesia.

Mobil yang pertama kali diluncurkan pada IIMS 2022 ini bahkan menjadi mobil listrik berbasis baterai paling laku. Hal ini terlihat dari data wholesales Gaikindo di semester pertama 2022, Hyundai Ioniq 5 terjual sebanyak 395 unit.

Angka tersebut memang cukup banyak, mengingat Ioniq 5 sendiri baru diluncurkan sekitar April 2022. Jadi selama lebih kurang dua bulan, wholesales Ioniq 5 ada di angka 100-an unit.

Tetapi, bagi yang berminat untuk meminang Ioniq 5 dalam waktu dekat, harus bersabar. Mobil listrik berbasis baterai andalan Hyundai ini mengalami kenaikan harga sebesar Rp 30 juta setiap variannya.

"Perubahan harga Ioniq 5 per hari ini, naik Rp 30 juta," ucap salah satu tenaga penjual Hyundai di daerah Jakarta Selatan kepada Kompas.com, Minggu (7/8/2022).

Artinya, varian Ioniq 5 paling murah yakni Prime Standard Range harganya dari Rp 718 juta jadi Rp 748 juta OTR Jakarta. Begitu juga untuk varian paling tinggi yakni Signature Long Range, kini harganya Rp 859 juta.

Secara performa, Hyundai Ioniq 5 tipe standard range mampu melaju dari 0 sampai 100 kpj dalam waktu sekitar 8,5 detik. Sedangkan yang long range, performanya lebih baik lagi, 0-100 kpj bisa ditempuh dalam 7,4 detik.

Ioniq 5 juga memiliki jarak tempuh yang cukup mengagumkan. Ioniq 5 tipe Prime Standard dan Signature Standard dapat dikendarai sejauh 384 km bila baterai mobil terisi penuh.

Sementara model Long Range mendapatkan baterai dengan kapasitas 72,6 kWh di mana tipe Prime bisa berjalan sejauh 481 km, sedangkan varian Signature lebih sedikit di angka 451 km karena ukuran pelek yang lebih besar.

Berikut harga baru Hyundai Ioniq OTR Jakarta 5 per 7 Agustus 2022:

Prime Standard Range Rp 748 juta

Prime Long Range Rp 789 juta

Signature Standard Range Rp 809 juta

Signature Long Range Rp 859 juta