JAKARTA, KOMPAS.com - Mazda CX-5 Kuro Edition pertama kali diperkenalkan pada April 2022. Berbagai ubahan disematkan pada bagian eksterior seperti muka baru, lampu baru, sampai aksen piano black yang menawan.
Selain bagian luarnya yang menarik, kabin dari Mazda CX-5 ini pun turut kena ubahan. Walaupun secara desain, memang bentuk keseluruhannya masih menyerupai model sebelumnya.
Pertama, saat duduk di bangku pengemudi, ditemui bahan-bahan premium soft touch, baik di dasbor, sampai ke door trim.
Selain itu, setir dan bangku sudah dilapisi dengan bahan kulit serta ada arm rest yang membuat pengemudi semakin nyaman.
Untuk sisi pengemudi, bangkunya punya setelan elektrik dengan dua memory slot. Jadi bisa disetel posisi duduk yang ergonomis ditambah setir yang bisa diatur tilt dan telescopic.
Uniknya lagi, setiap mau masuk ke sisi pegemudi, bangku akan mundur dan rebah otomatis. Hal ini yang membuat akses ke kabin lebih mudah, namun pengemudi harus menyimpan setelan posisi duduknya, jadi tidak perlu menyetel ulang setiap mau mengemudi.
Kemudian, dari mata pengemudi, instrument cluster Mazda CX-5 merupakan kombinasi digital dengan analog. Misal untuk takometer, suhu mesin, dan sisa BBM di tangki masih memakai jarum.
Sedangkan untuk speedometer, sudah full digital dan punya berbagai menu. Menu pertama ada trip A dan B serta konsumsi bahan bakar, lalu ada info maintenance, sisa bahan bakar, sampai fitur keselamatan yang aktif.
Beralih ke setir, di palang kiri ada tombol untuk mengatur audio dan di kanan untuk fitur Mazda Radar Cruise Control serta Cruise & Traffic Support.
Sedangkan di sisi kanan dasbor, ada beberapa tombol meliputi i-stop off, lane keeping off, TCS off, sensor parkir, kamera, dan bagasi.
Untuk bagian tengah, hal yang menyenangkan dari kabin Mazda adalah tombol-tombol yang mudah digunakan dan digapai. Misal ada tombol start/stop engine, lalu pengaturan AC yang sudah otomatis dengan tombol fisik.
Selanjutnya di center console, ada tuas transmisi serta tombol mode berkendara. Nah, di bawahnya lagi, ada tombol yang mengatur head unit Mazda Connect, mulai dari kenop putar dan tekan untuk memilih, short cut, sampai volume.
Selain itu, di bagian depan tepatnya di atap, ada sun roof yang ukurannya cukup besar. Jadi menambah kesan lega jika cover sun roof dibuka, mengingat plafon Mazda CX-5 Kuro Edition berwarna hitam.
Beralih ke kabin baris kedua, Mazda tidak mengurangi kesan mewah. Bahan-bahan soft touch tetap hadir di door trim, memberikan sandaran yang nyaman untuk tangan penumpang.
Akses masuknya pun mudah, bahkan pintunya terbuka hampir 90 derajat. Bahan kulit juga turut melapisi bangku baris kedua dan ternyata bisa sedikit direbahkan, ada setelannya.
Lalu, penumpang belakang juga bisa menikmati embusan AC dari kisi-kisi yang ada di konsol tengah. Uniknya, Mazda tidak menaruh USB Port di bawah kisi-kisi AC, melainkan sembunyi di dalam arm rest.
Beralih ke bagian bagasi, Mazda CX-5 punya kapasitas 458 liter dalam kondisi semua bangku tegak. Memang terbilang cukup sempit, jika dibandingkan dengan Honda CR-V yang kapasitasnya sampai 497 liter.
Walaupun cukup kecil, jika membutuhkan ruang bagasi yang lebih lega bisa menarik tuas yang ada di bagasi untuk melipat bangku tengah. Maka, luas bagasinya naik jadi 1.303 liter.
Akses menuju bagasi Mazda CX-5 ini juga cukup mudah. SUV Mazda ini sudah dilengkapi dengan hands-free power liftgate atau pintu bagasi yang terbuka otomatis dengan mengayunkan kaki di bawah bumper.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/08/07/100100615/balutan-premium-interior-mazda-cx-5-kuro-edition