Ada Pemeliharaan Jalan, Awas Macet di Ruas Tol Jakarta-Tangerang

JAKARTA, KOMPAS.com - Ruas Tol Jakarta - Tangerang, Rabu (22/6/2022) malam, ada pekerjaan jalan di enam titik ke arah Ibu Kota. Dampaknya, satu lajur yang diperbaiki akan tidak bisa dilewati kendaraan.

Oleh karena itu, bagi para pengguna jalan yang akan melewati Ruas Tol Jakarta - Tangerang, siap-siap macet karena akan ada satu lajur yang tidak bisa dilewati.

Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) melakukan pekerjaan Scrapping, Filling, dan Overlay (SFO) serta Rekonstruksi Perkerasan di Ruas Tol Jakarta - Tangerang.

Perbaikan dilakukan sebagai upaya memberikan kenyamanan kepada pengendara serta meningkatkan kualitas jalan agar tetap memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM).

Selama pekerjaan berlangsung, lajur yang menjadi objek pemeliharaan untuk sementara tidak dapat dilintasi, namun lajur lainnya tetap bisa dilewati.

Berikut adalah yang menjadi titik lokasi dan jadwal pekerjaan SFO dan rekontruksi perkerasan di Ruas Tol Jakarta-Tangerang :

1. Pekerjaan Pemeliharan Periodik (SFO)
Pekerjaan SFO di Ruas Tol Jakarta-Tangerang arah Jakarta, akan dilaksanakan pada periode window time (pukul 22.00 WIB sampai 05.00 WIB)
- Km 9+250 sampai km 9+170 di lajur 2 sepanjang 80 meter, dilaksanakan pada Rabu 22 Juni 2022;
- Km 9+170 sampai km 9+060 di lajur 2 sepanjang 110 meter, dilaksanakan pada Kamis 23 Juni 2022;
- Km 9+060 sampai km 08+950 B di lajur 2 sepanjang 110 meter, dilaksanakan pada Jumat 24 Juni 2022;
- Km 8+900 sampai km 8+825 B di lajur 2 sepanjang 75 meter, dilaksanakan pada Sabtu 25 Juni 2022;
- Km 25+350 sampai km 25+325 B di lajur 1, sepanjang 25 meter, dilaksanakan pada Minggu 26 Juni 2022.

2. Pekerjaan Rekonstruksi Perkerasan
Pekerjaan Rekonstruksi dilakukan pada Ruas Tol Jakarta-Tangerang arah Jakarta km 25+350 sampa km 25+325 B di lajur 1 sepanjang 25 meter, pada 25-26 Juni 2022.

Pihak Jasamarga sudah melakukan mitigasi risiko dengan memasang rambu-rambu pengamanan pekerjaan sesuai standar seperti menyediakan rubber cone, lampu selang atau penanda lokasi kerja pada malam hari, menyiagakan petugas pengaturan lalu lintas serta memastikan petugas tetap menjaga protokol kesehatan di lokasi pekerjaan.

Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan tersebut.