Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kenapa Bus Sumatera Langganan Pakai Sasis Buatan Jerman?

JAKARTA, KOMPAS.com - Bus merupakan salah satu moda transportasi yang masih diandalkan masyarakat Indonesia, termasuk di Pulau Sumatera. Ada satu keunikan dari bus-bus yang beroperasi di sana, yaitu sering memakai sasis buatan Mercedes Benz.

Sebenarnya di Indonesia ada banyak pembuat sasis bus, mulai dari Jerman seperti Mercedes Benz dan MAN, Swedia seperti Scania dan Volvo, dan Jepang dengan merek Hino. Tapi, bisa dibilang bus dengan sasis Mercedes Benz paling sering berlalu-lalang.

Anggota Forum Bismania Indonesia, Asrul Arifin Siregar mengatakan, dari dulu berbagai PO bus di Sumatera memang sudah mengandalkan sasis Mercedes Benz.

"Dari dulu sudah 90 persen sampai 95 persen pakai Mercy. Jadi kru-kru sudah pada hafal kalau ada kerusakan di jalan,” ucap Asrul kepada Kompas.com, belum lama ini.

Selain itu, ada anggapan kalau sasis Jepang kurang cocok dengan Lintas Sumatera yang ekstrem. Asrul menambahkan, saat ini perlahan tapi pasti sudah ada beberapa PO yang mulai pakai sasis Hino dari Jepang.

"Di sekitar Sumatra Utara untuk AKDP ada Pelita Paradep, kalau AKAP-nya ada Medan Jaya dan Chandra. Selain itu di Jambi ada Family Raya yang banyak juga unit Hinonya,” kata Asrul.

Selain sasis Mercedes Benz, berbagai merek Eropa juga mewarnai bus-bus AKAP Sumatra. Misalnya ada sasis Scania yang dipakai PO SAN, lalu ada PO Sempati Star yang memakai Volvo B11R dan bus tingkat milik PO Pelita Paradep dengan sasis MAN.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/06/21/084200115/kenapa-bus-sumatera-langganan-pakai-sasis-buatan-jerman-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke