Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Aki Massiv, Buatan Dalam Negeri yang Tembus Pasar Internasional

Berada di naungan PT Trimitra Baterai Prakarsa, total kapasitas produksi aki Massiv telah mencapai 5 juta terpasang per tahun.

Jumlah tersebut yaitu 65 persen untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan 35 persen untuk ekspor.

Untuk pasar ekspor, sebagian besar diekspor ke Inggris atau uni Eropa, Australia, Arab Saudi, Yaman, Vietnam, Thailand, Kenya, Sudan, China, Taiwan, Argentina dan lainnya.

Heru Darmawan, Quality Assurance Department Head PT Trimitra Baterai Prakarsa mengatakan, di pabrik Massiv juga membuat beberapa tipe baterai yang secara konsisten menggunakan standar internasional.


"Standar produksi tersebut antara lain Deutsches Institute fur Normung (DIN), Japanese Industrial Standards (JIS), Australia Standards (AS) dan lain-lain. Bahkan Kami juga membuat aki untuk perahu, hanya saja aki ini lebih banyak diekspor ke Australia,” kata Heru kepada wartawan, Selasa (19/5/2022).

Heru juga menyebutkan jika perusahaan tersebut tidak hanya memproduksi aki untuk mobil saja, Massiv juga memperoduksi aki untuk motor. Hanya saja pabrik aki motor berada di kawasan Tangerang.

“Di pabrik Massiv ini juga membuat beberapa tipe baterai yang secara konsisten menggunakan standar internasional. Standar produksi tersebut antara lain Deutsches Institute fur Normung (DIN), Japanese Industrial Standards (JIS), Australia Standards (AS) dan lain-lain. Bahkan Kami juga membuat aki untuk perahu, hanya saja jenis aki ini lebih banyak diekspor ke Australia,” kata Heru.

Pabrik yang telah berdiri sejak Februari 1991 tersebut memproduksi jenis aki basah dan juga aki kering. Saat ini mesin-mesin robotik sudah dilibatkan dalam produksi sehingga bekerja sama dengan manusia.

Mulai proses awal hingga proses finishing sudah dikerjakan secara detail dan presisi meski menggunakan mesin. Di Indonesia sendiri, produk turunan dari aki Massiv yakni Massiv Amal, XP dan Thunder.

“Kami melakukan proses produksi aki dengan mengadopsi standar internasional. Proses fully automatic atau robotik kami lakukan dalam memproduksi Massiv Thunder dalam proses pembuatan plat di production line, sementara untuk Massiv Amal dan XP dalam proses pembuatan plat menggunakan proses semi automatic,” kata Heru.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/05/19/162413015/aki-massiv-buatan-dalam-negeri-yang-tembus-pasar-internasional

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke