JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez finis posisi keenam di GP Perancis, di Sirkuit Le Mans. Meski tak buruk, sulit melihat pebalap Repsol Honda itu kesulitan berjuang untuk podium.
Tak sedikit pihak yang masih mengkhawatirkan kondisi lengan kanan Marc. Belum lagi mentalnya yang drop akibat masalah penglihatan kabur atau diplopia.
Marc akhirnya buka suara mengenai penampilannya di GP Perancis. Pebalap asal Cervera, Spanyol, itu mengatakan, dia sebetulnya tidak enak badan saat balapan.
“Ketika saya bangun di pagi hari, saya tidak sehat, saya mengalami flu yang parah dan lengan saya sakit: tetapi saya tidak mencari alasan, itu akan sedikit berubah," katanya mengutip Tuttomotoriweb.it, Rabu (18/5/2022).
"Perlombaan berjalan kurang lebih seperti yang saya pikirkan. Posisi kami sekarang antara kelima dan ketujuh. Jadi saya tidak menikmati diri saya sendiri,” kata dia.
Sampai saat ini, perhatian semua orang memang masih tertuju pada kondisi fisiknya yang sebenarnya. Tiga kali operasi lengan setelah di Jerez 2020 pasti membawa dampak pada kariernya.
Kemudian diplopia "mengalihkan" fokusnya untuk bisa membalap seperti pada musim 2019, yakni agresif, tampil menekan dan tidka kenal rasa takut.
“Saya masih tidak mengemudi seperti yang saya suka, saya juga harus berkembang. Soalnya di garasi kita kehabisan ide, kita nggak punya bahan lagi untuk dibuktikan," ungkap Marc.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/05/18/104200915/alasan-marc-marquez-kesulitan-di-gp-perancis-lagi-flu-