JAKARTA, KOMPAS.com – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencatat penurunan mobilitas kendaraan di Jakarta selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.
Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, mengatakan, volume kendaraan yang masuk ke Jakarta turun hingga 14 persen selama periode itu.
“Dilihat dari jumlah volume yang melintas Gerbang Tol di Halim, Cililitan maupun Tomang, bila hari Senin kemarin dibandingkan Senin minggu yang lalu itu terjadi penurunan bervariasi tapi angkanya di angka 10 sampai 14 persen,” ujar Sambodo, dilansir dari Antara (17/2/2022).
Menurutnya, data dari Google Mobility Index juga memperlihatkan penurunan jumlah kendaraan di beberapa lokasi perkantoran, tempat rekreasi dan transportasi publik.
Sambodo juga mengatakan, ada beberapa faktor yang berkontribusi pada menurunnya mobilitas kendaraan di Ibu Kota.
Antara lain perusahaan yang sudah menerapkan WFH, penurunan pengunjung mal, dan kebijakan PPKM yang tidak memperbolehkan anak kecil berada di dalam mal.
Kemudian beberapa sekolah juga menunda lagi Pembelajaran Tatap Muka (PTM), lantaran ada beberapa siswa yang positif Covid-19.
“Sehingga semua itu berpengaruh terhadap menurunnya jumlah volume lalu lintas di Jakarta,” kata Sambodo.
Seperti diketahui, pemerintah melalui Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Panjaitan, menetapkan wilayah DKI Jakarta sebagai daerah PPKM Level 3 karena kasus penyebaran virus corona COVID-19 meningkat pada 7 Februari 2022.
Selain Jabodetabek, kawasan Bandung Raya, Bali dan Daerah Istimewa Yogyakarta, juga diberlakukan PPKM Level 3.
Kemudian, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, memperpanjang PPKM Level 3 selama tujuh hari, terhitung 15-21 Februari 2022.
Kebijakan ini ditetapkan melalui Keputusan Gubernur Nomor 133 Tahun 2022 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3 Corona Virus Disease 2019.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/02/18/081200815/ppkm-level-3-mobilitas-kendaraan-di-jakarta-menurun