PALEMBANG, KOMPAS.com - Upaya pengetatan mobilitas serta mengurangi kerumunan pada masa libur natal dan tahun baru 2022 dilakukan oleh beberapa Pemerintah Daerah.
Seperti yang dilakukan oleh Polda Sumatera Selatan yang melakukan pemeriksaan untuk setiap kendaraan yang akan masuk ke wilayah Provinsi Sumatera Selatan selama libur nataru.
Kapolda Sumatera Selatan Irjen Toni Harmanto mengatakan, pihaknya tidak akan mengadakan penyekatan di perbatasan daerah selama libur Natal dan tahun baru. Hal ini dilakukan sesuai dengan Instruksi Presiden dan Kapolri.
“Lebih ke penekanan protokol kesehatan masyarakat yang lebih diutamakan. Kalau penyekatan tidak ada,” kata Toni dalam keterangan resmi, Rabu (15/12/2021).
Untuk pengamanan selama masa libur natal dan tahun baru, Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan telah menyiapkan sebanyak 1.428 personel gabungan.
Direktur Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumsel Kombes M Pratama Adhyasastra mengatakan, seluruh pasukan tersebut nantinya akan disebar ke seluruh kabupaten/kota.
“Pengamanan operasi patuh Musi untuk Nataru ini dimulai 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022. Jadi seluruh personel disiagakan sampai malam tahun baru selesai,” kata Pratama.
Personel yang diturunakan bertugas untuk melakukan pemeriksaan di setiap pintu perbatasan untuk mengantisipasi adanya aktivitas yang mencurigakan. Hal ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyaraakat Sumatera Selatan.
“Kemudian konsepnya lebih mengutamakan kegiatan preventif, penindakan adalah yang terakhir," ucap Pratama.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/12/16/101200515/selama-libur-nataru-kapolda-sumsel-pastikan-tidak-ada-penyekatan-kendaraan