JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi), mengunjungi ajang pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 yang belangsung di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Rabu (17/11/2021).
Terpantau tim redaksi, Presiden Jokowi mengenakan baju dinas berwarna putih, bermasker cokelat dan memakai celana hitam.
Jokowi didampingi oleh Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengelilingi setiap booth-booth otomotif peserta di GIIAS 2012.
Beberapa booth otomotif tersebut mulai dari Toyota, Honda, Mazda, Suzuki, Mitsubishi hingga Hyundai.
“Kita tahu semuanya industri otomotif salah satu yang terkena dampak besar pandemi 2020. Pemerintah tahu bahwa industri otomotif peluang yang tidak sedikit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) suplai komponen,” ucap Jokowi dalam sambutannya di GIIAS 2021.
Guna mendongkrak penjualan industri otomotif, pemerintah sebelumnya telah membuat kebijakan untuk relaksasasi Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM). Kebijakan tersebut dinilai mampu memberi angin segar bagi industri otomotif.
“Ini sangat mendongkrak penjualan industri otomotif kita. Saya lihat kenaikan 60 persen sangat baik memberi dorongan pemulihan ekonomi,” lanjut Jokowi.
Tak hanya itu, dalam sambutannya Jokowi juga mengingatkan pentingnya dibangun ekosistem mobil yang ramah lingkungan dan rendah emisi.
“Kita mendorong untuk produksi mobil listrik, mobil hybrid, tapi sekali lagi yang semuanya harus ramah lingkungan,” kata dia.
Dalam kunjungannya Jokowi juga mencoba mobil listrik Minicab-MiEV ditemani oleh Agus Gumiwang.
Minicab-MiEV sendiri merupakan kendaraan niaga ringan (light commercial vehicle/LCV) dari Mitsubishi yang diklaim mampu memenuhi kebutuhan mobilitas di lingkungan yang padat dan sempit, terutama untuk armada logistik.
Di Jepang sendiri, Minicab-MiEV sudah dijual sejak akhir 2011 silam. Dengan jarak tempuh hanya sekitar 100 km, mobil ini biasa digunakan sebagai kendaraan listrik di dalam kota.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/11/17/135227615/jokowi-sebut-industri-otomotif-mulai-membaik