Debut di Moto3, Mario Aji Gunakan Livery AHRT dan Nomor Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Mario Suryo Aji terpilih menjadi wildcard untuk tampil pada Moto3 Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Italia, akhir pekan ini. Kali ini, Mario akan tampil sedikit berbeda.

Mario akan dapat kesempatan dua kali membalap sebagai wildcard untuk Honda Team Asia. Dengan bekal pembinaan di Astra Honda Racing School (AHRS) hingga FIM CEV Moto3 Junio World Championship, Mario siap berkompetisi.

Untuk penampilannya di GP Moto3 nanti, Mario akan tetap menggunakan livery Astra Honda Racing Team (AHRT). Tapi, ada sedikit perbedaan, yakni nomor start yang digunakan.

Saat balapan di CEV Moto3, Mario menggunakan nomor start 16. Tapi, nomor tersebut sudah digunakan oleh pebalap lain di Moto3. Sehingga, dia akan memakai nomor start baru, yakni angka 64.

Mario mengatakan, meskipun menghadapi atmosfer persaingan yang cukup kuat di Moto3, tapi dirinya berusaha untuk beradaptasi dengan cepat di kejuaraan dunia.

"Saya akan menggunakan nomor 64 untuk mendedikasikan almarhum Ayah. Nomor itu merupakan nomor yang digunakan almarhum Ayah saat balap dulu. Hal ini sangat berarti bagi saya dan semakin memberi motivasi untuk memberikan yang terbaik",” ujar Mario, dalam keterangan resminya.

Di kelas Moto3 ini, Mario juga akan berjuang bersama pebalap binaan Honda lainnya, yakni Andi Farid Izdihar. Pebalap yang akrab disapa Andi Gilang ini juga merupakan jebolan AHRS.

Selain mendapatkan kesempatan wildcard di seri Misano. Mario juga akan turun di Grand Prix Moto3 yang digelar di Algarve International Circuit pada 7 November 2021 mendatang.