JAKARTA, KOMPAS.com – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) memastikan Hyundai Kona tidak lagi dipasarkan di pasar Tanah Air. Artinya SUV kecil ini hanya bertahan sekitar dua tahun sejak meluncur pada 2019.
Hal ini diketahui dari menghilangnya Kona varian bermesin bensin dari situs resmi Hyundai Motors Indonesia.
Head of Public Relations PT Hyundai Motors Indonesia (HIMD) Uria Simanjuntak, mengkonfirmasi kabar tersebut.
“Untuk saat ini pilihan produk yang tersedia bagi para pelanggan di Indonesia adalah produk-produk yang juga diinformasikan di situs resmi Hyundai Motors Indonesia,” ujar Uria, kepada Kompas.com (8/7/2021).
“Adapun pilihan produk tersebut termasuk all-new Palisade, New Santa Fe, IONIQ Electric, KONA Electric, dan juga H1,” kata dia.
Seperti diketahui, SUV ini pertama kali meluncur di Tanah Air April 2019. Semenjak itu, model ini langsung bersaing dengan kompetitor seperti Honda HR-V dan Mazda CX-3.
Bicara soal dapur pacu, Kona dilengkapi mesin 1.998 cc MPI Atkinson 4 silinder dengan penggerak roda depan (FWD) dan transmisi otomatis 6 percepatan.
Terakhir kali dipasarkan, Kona bermesin bensin dibanderol Rp 363,9 juta on the road (OTR) Jakarta.
Meski telah berhenti dipasarkan, Hyundai Indonesia masih menyediakan Kona Electric yang dijual Rp 697 juta.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/07/08/173408215/hyundai-suntik-mati-kona-mesin-bensin