BALI, KOMPAS.com - Tak bisa dipungkiri, meski pasar sport utility vehicle (SUV) sedang tumbuh seiring dengan tren global, namun untuk Indonesia, mobil bergenre multi purpose vehicle (MPV) masih menjadi idola dengan pasar yang cukup gemuk.
Karena itu, banyak agen pemegang merek (APM) yang sampai saat ini masih mengandalkan penjualan utama dari segmen tersebut. Kondisi ini pula yang membuat DFSK akhirnya mengakui tertarik untuk meramaikan pasar MPV di Tanah Air.
"Kalau ditanya tertarik, jawabannya tertarik. Tapi soal itu nanti akan kita umumkan tidak sekarang, tahun depan lah," ujar Cing Hok, Sales & Marketing Director PT Sokonindo Automobile, kepada media di Bali, Minggu (20/6/2021).
Terkait bocoran lebih lanjut mengenai jenis dan segmen MPV seperti apa yang akan dikelurkan DFSK ketika benar-benar meramaikan segmen tersebut, Cing Hok masih menutup rapat keran informasinya.
Namun demikian, sejumlah rencana dan langkah-langkah untuk terjun ke pasar MPV di Tanah Air, diakui sudah mulai dilakukan oleh DFSK.
"Masih rahasia sekali, soal itu (sejumlah langkah persiapan ke MPV) iya," kata Cing Hok.
Walau secara produk untuk Indonesia tak memiliki pasukan MPV, namun di negara asalnya, DFSK punya Glory 360 dan Glory 330. Keduanya bermain di segmen MPV tujuh penumpang, sama seperti Avanza, Xpander, Ertiga, dan sebagainya.
Bahkan, untuk DFSK Glory 360, sempat beberapa kali tertangkap kamera sedang berkeliaran di jalan raya wilayah Jabodetabek. Hal ini tentu bisa menjadi indikasi DFSK memang sedang mematangkan rencana turun ke segmen MPV.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/06/21/133100815/dfsk-kasih-sinyal-bermain-di-segmen-mpv-pasar-indonesia