JAKARTA, KOMPAS.com – Armada bus yang dipakai untuk trayek antar kota antar provinsi (AKAP) di Indonesia saat ini semakin beragam. Belum lagi dengan hadirnya sasis tronton atau triple axle yang bisa dibuat untuk maxi bus dan double decker.
Sasis bus tronton memiliki tenaga yang sangat besar, di atas 400 tenaga kuda dengan torsi di atas 1.500 Nm. Beberapa perusahaan otobus (PO) saat ini kerap menambah armada baru dengan sasis tronton ini.
Katanya dengan memakai sasis tronton, akan membuat konsumsi bahan bakar lebih efisien. Kemudian memakai suspensi udara yang membuat penumpang nyaman dalam perjalanan. Lalu sebenarnya apa yang menjadi pertimbangan memakai sasis tronton untuk armada busnya?
Pemilik PO Sumber Alam Anthony Steven Hambali mengatakan, ada beberapa pertimbangan bagi perusahaan bus untuk memakai sasis tronton untuk armada barunya.
“Memakai sasis tronton atau tidak harus dilihat dari perilaku pasar di daerah tersebut. Contoh ada yang suka banter atau ngebut. Kalau lewat tol bisa pakai sasis tronton,” ucap Anthony kepada Kompas.com, Senin (28/12/2020).
Namun jika trayek bus masih melewati jalan non tol, Anthony merasa kalau pakai bus dua sumbu manuvernya akan lebih enak. Namun tidak selamanya yang full tol lebih enak memakai sasis tronton, kembali lagi ke PO bus masing-masing.
“Ini balik lagi ke kalkulator pebisnis masing-masing. Ada yang mau pakai tronton, ada juga yang bus biasa asal powernya cukup,” kata Anthony.
Untuk bus baru yang memakai sasis tronton, PO SAN baru-baru ini merilis delapan bus dengan sasis Scania K410iB. Direktur Utama PO SAN Kurnia Lesani Adnan pernah mengatakan kalau memilih sasis tronton agar bisa memuat lebih banyak penumpang.
“Dari dimensi bus yang dipasang ke sasis tronton bisa memuat seat lebih banyak, namun tetap nyaman. Dengan konfigurasi 2-2, bus biasa bisa 40 seat, sedangkan dengan sasis tronton bisa 56 seat dengan toilet,” ucap pria yang akrab disapa Sani kepada Kompas.com.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/12/29/100200215/bus-dengan-sasis-tronton-lebih-cocok-untuk-jalur-tol