JAKARTA, KOMPAS.com – Infrastruktur jalan tol Trans Jawa yang menghubungkan berbagai kota di Pulau Jawa, mulai dari Pelabuhan Merak di Banten sampai Pelabuhan Ketapang di Banyuwangi, Jawa Timur.
Adanya akses ini mempermudah bus antar kota antar provinsi (AKAP) untuk beroperasi serta waktu tempuh yang dibuat semakin singkat.
Selain itu, jalan tol yang mulus membuat operator bus mulai menggunakan bus tingkat atau double decker melewati tol Trans Jawa.
Diketahui bus tingkat memiliki dua lantai, bagian dek bawah dan atas. Selain itu karena bebannya yang berat, bus tingkat harus menggunakan sasis premium dengan tiga as roda, atau biasa disebut dengan sasis tronton.
Untuk sasisnya sendiri juga spesial, memiliki tenaga dan torsi yang besar untuk menggendong bodi bus tingkat yang berat. Rata-rata sasis tronton ini memiliki tenaga di atas 400 TK dengan torsi sekitar 2.000 Nm.
Berikut ini Kompas.com kumpulkan beberapa perusahaan otobus (PO) yang menggunakan armada bus tingkat dan melewati tol Trans Jawa.
1. Agramas
PO pertama yaitu PO Agramas, yang menggunakan bus tingkat buatan Adiputro, Jetbus 2+ Super Double Decker (SDD). Bus tingkat PO Agramas ini melayani trayek Magetan – Parung. Tarifnya dibedakan dari tujuan dan lantai yang dipilih, apakah lantai atas atau bawah.
Untuk tujuan Jawa Tengah seperti Wonogiri, Karanganyar, Magelang, Sragen, Klaten, Yogyakarta, dan Temanggung dek atas dihargai Rp 210.000 dan dek bawah Rp 310.000.
Sedangkan tujuan Jawa Timur seperti Pacitan, Ngawi, dan Ponorogo, diberi tarif Rp 230.000 untuk dek atas dan Rp 330.000 untuk kursi di lantai bawah.
2. Putera Mulya
PO kedua yaitu PO Putera Mulya yang menggunakan bodi serupa yaitu Jetbus 2+ SDD dari Adiputro namun sepertinya sudah melakukan penyegaran dengan mengubah tampilannya menjadi Jetbus 3+ SDD.
PO asal Wonogiri ini melayani trayek Jabodetabek – Wonogiri. Sama seperti PO Agramas, tiket untuk dek bawah lebih mahal dibandingkan di lantai atas. Untuk Elegant Class di lantai bawah tarifnya Rp 500.000 sedangkan First Executive Class di atas, harga tiketnya Rp 400.000.
3. Garuda Mas
PO Ketiga ada PO Garuda Mas yang juga menggunakan bus tingkat buatan Adiputro, memakai bodi Jetbus 2+ SDD. Trayek dari PO Garuda Mas ini yaitu Jakarta – Purwodadi dengan kelas Executive dan tarifnya Rp 250.000.
4. Sinar Jaya
PO keempat, yaitu PO Sinar Jaya dengan trayek Jakarta – Surabaya. Masih sama dengan tiga PO pertama, PO Sinar Jaya juga mengandalkan bodi Jetbus 2+ SDD buatan karoseri Adiputro. Untuk tarifnya, Jakarta – Surabaya bisa ditebus dengan Rp 300.000.
5. Harapan Jaya
PO Kelima, ada PO Harapan Jaya dari Tulungagung. PO Harapan Jaya memiliki beberapa unit bus double decker, seperti Jetbus 2+ SDD dari Adiputro, Legacy SR2 Double Decker buatan Laksana dan Avante D2 dari karoseri Tentrem.
Selain itu, di kabin bus tingkat milik PO Harapan Jaya, terdiri dari dua kelas pelayanan, yaitu sleeper seat dan super luxury executive. Untuk sleeper seat tarifnya berkisar Rp 435.000 - Rp 490.000, sedangkan kelas satu lagi harganya Rp 315.000-Rp 415.000 tergantung tujuannya.
6. Lorena
PO Keenam yang memiliki armada double decker dan melewati Tol Trans Jawa yaitu PO Lorena dan Karina. Kedua bus dari PO ini menggunakan bodi Jetbus 2+ SDD dengan trayek menuju berbagai daerah di Jawa Tengah dan Timur.
Untuk tarif trayek bus double decker Lorena dan Karina, menyesuaikan dari seberapa jauh awal berangkat dan tujuannya. Kisaran tarif untuk bus double decker ini mulai dari Rp 390.000 – Rp 455.000.
7. Rosalia Indah
PO Ketujuh ada Rosalia Indah yang terkenal dengan sebutan Millenial Bus. Rosalia Indah menggunakan bodi bus tingkat dari Adiputro yang paling baru, yaitu Jetbus 3+ SDD dan ada juga armadanya yang memakai Legacy SR2 Double Decker buatan Laksana.
PO Rosalia Indah memiliki tiga kelas pelayanan pada armada double deckernya. Pertama ada first class yang menggunakan sleeper seat, kemudian super top sdd dan executive plus sdd. Untuk tarifnya, mulai dari Rp 235.000 – Rp 350.000.
8. Safari Dharma Raya
Terakhir ada dua PO yang memiliki bus double decker, namun populasinya hanya sedikit. Misalnya PO Safari Dharma Raya yang memakai bodi buatan Morodadi Prima, memiliki trayek Jakarta – Yogyakarta.
9. Nusantara
PO terakhir juga tidak kalah langkanya, yaitu bus tingkat milik PO Nusantara yang menggunakan bodi Maxi Miracle buatan karoseri Nusantara Gemilang. Bus AKAP dengan trayek Kudus-Bogor menggunakan sasis MAN R37.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/10/13/172500415/ini-daftar-bus-akap-double-decker-via-tol-trans-jawa