Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lelang Mobil Bekas Makin Diminati Masyarakat

JAKARTA, KOMPAS.com - Tren membeli kendaraan bekas lewat jalur lelang belum terlalu populer di Indonesia. Meski demikian peminatnya diklaim terus bertambah dari waktu ke waktu.

Bady Qadarsyah, Operation Head Balai Lelang Auksi, mengatakan, salah satu tolok ukurnya kata Bady, ialah intensitas diadakannya acara lelang Auksi dan pemilihan tempat yang makin beragam.

"Setiap hari kecuali minggu dilakukan lelang otomotif, bahkan untuk satu hari bisa dilakukan tiga lelang dari tempat yang berbeda," kata Bady dalam video telekonferensi, Rabu (12/8/2020)

Bady mengatakan, meski masih era pandemi Covid-19 pihaknya optimis dapat memenuhi target penjualan tahun ini yang diberikan Dirjen kekayaan Negara, Kementerian Keuangan RI.

"Kami yakin dalam waktu 4,5 bulan ke depan kami dapat memenuhi target yang diberikan oleh Dirjen kekayaan Negara tersebut. Maaf saya tidak menyebutkan angka untuk target tersebut hanya minus 18 persen dari angka normal di tahun lalu," katanya.

Bady berharap pada Agustus 2020 kondisi lelang sudah mulai normal kembali. Apalagi melihat tren bahwa saat ini mulai banyak konsumen baru yang berusia muda melirik balai lelang untuk mencari kendaraan.

"Akhir Juli dan Agustus ini, banyak customer muda atau terbilang milenial yang sudah datang dan mengikuti lelang. Bisa dikatakan mereka sudah terjun ke dunia used car. Tetapi untuk usia masih dominan di atas 40 tahun," katanya.

Sumbangsih

Bady mengatakan, menurut data Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, sejak 2017 sumbangsih pokok balai lelang yang bergerak di bidang otomotif mendominasi dari seluruh jenis balai lelang yang ada.

"Karena itu meskipun ada Covid-19 ini, balai lelang otomotif tidak mendapatkan relaksasi ataupun revisi target karena setiap tahunnya sebelumnya Covid-19 balai lelang otomotif terus mengalami peningkatan," katanya.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/08/13/184100315/lelang-mobil-bekas-makin-diminati-masyarakat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke