JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa skuter matik (skutik) sudah dilengkapi dengan fitur pengisian gawai atau soket charger. Sehingga, pengendaranya bisa mengecas ponsel menggunakan fitur tersebut sambil berkendara.
Namun, masih ada juga skutik yang tidak dilengkapi dengan fitur tersebut. Sehingga, saat kapasitas baterai ponsel menurun, banyak yang memilih untuk mengecasnya dengan powerbank.
Beberapa pemilik skutik ada yang memiliki kebiasaan menyimpan ponselnya di bagasi, khususnya saat hujan sedang turun. Padahal, kebiasaan tersebut sangat berbahaya.
Asep Suherman, Kepala Bengkel Honda, AHASS Daya Motor Cibinong dan Karawang, mengatakan, powerbank atau ponsel dikhawatirkan terkena panas dari mesin.
"Bahkan, sudah dianjurkan juga untuk tidak menggunakan ponsel saat sedang dicas. Secara logika jiga disimpan di bagasi motor yang rawan panas," ujar Herman, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Herman menambahkan, yang dikhawatirkan ponsel atau powerbank mengalami panas berlebihan dan bisa meledak.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/07/30/142200015/simpan-ponsel-yang-dicas-dengan-powerbank-di-bagasi-bisa-terbakar-