Resmi, Ini Wajah Generasi Baru Kia Carnival

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah menampilkan sketsa desain beberapa waktu lalu, Kia Motors Corporation (KMC) akhirnya resmi menunjukkan wajah generasi keempat dari Kia Carnival yang siap meluncur sesaat lagi.

Mobil yang dikenal dengan nama Sedona ini pun akan bermain di segmen mid-size multipurpose vehicle (MPV).

Melansir dari Kia Motor Global, Sedona terbaru juga dijuluki dengan nama "Grand Utility Vehicle" yang hadir dengan evolusi desain lebih modern dari versi sebelumnya. Tujuan dari pembentukan karakter baru tak lain untuk menyasar konsumen yang lebih muda dan dinamis.

Bentuk asli dari Sedona generasi keempat tak jauh berbeda dari sketsanya. Desain bumper dan gril dibuat lebih lebar. Menariknya lagi, tampilan lampu utama dibentuk menyambung dengan gril ala tiger nose baru yang membuatnya berada dalam satu frame.

Kap mesin yang memanjang tampak proporsional seiring dengan pilar A yang dibuat melandai ke belakang.

Kondisi ini pun dipadukan dengan overhang atau jarak sumbu roda dengan ujung bumper depan dibuat lebih pendek sehingga membuat tampilan depan tampak padat, yang kemudian ditambah dengan fasia depan berupa lower intake dan lower bumper.

Kia mengklaim ada peningkatan pada jarak sumbu roda yang berkontribusi untuk menambah kelapangan di area kabin serta memberikan efek dinamis pada desainnya yang memanjang dan boxy. Menyesuaikan genrenya sebagai sebuah MPV, tarikan garis desain pada sisi kanan-kirinya dibuat lebih halus.

Beralih kebagian belakang, paling menarik diperhatikan adalah desain lampu yang dibuat ramping dan dihubungkan dengan bar cahaya LED yang lebar.

Sebagai pemanis tambahan, diberikan list krom yang membungkus dasar jendela belakang dan samping lalu diakhiri dengan adanya skid plate di bagian bawahnya.

Belum ada informasi atau tampilan dari interiornya, begitu juga dengan detail mesinnya. Namun, dari informasi yang beredar, kabarnya Kia akan membenamkan mesin 2.500 cc turbocharger yang memiliki tenaga 277 tk dan torsi 421 Nm.

Kia Carnival baru direncanakan bakal meluncur di pasar otomotif Korea pada kuartal tiga 2020. Setelah itu, akan disusul dengan penjualan secara global yang membuatnya kemungkinan besar juga akan masuk ke Indonesia.