JAKARTA, KOMPAS.com – Setelah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan selama beberapa pekan, Indonesia akan memasuki tahap "New Normal". Dalam fase ini, kegiatan melakukan protokol kesehatan harus ditingkatkan dan menjadi kebiasaan.
Pandemi Covid-19 atau virus corona di Indonesia sangat merugikan semua kalangan. Untuk mencegah penyebaran virus ini hingga di kabin mobil, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan menjaga kebersihan udaranya.
Sirkulasi udara kabin mobil bisa dijaga kebersihannya dengan mengandalkan saringan udara pada kabin alias filter AC. Sistem pendingin yang bersih akan membuat kebersihan udara di dalam kabin tetap terjaga.
Kepala Bengkel Spesialis AC Rotary Bintaro Kelvin Ong mengatakan, asap rokok dan partikel debu dari luar dapat memperpendek usia filter AC. Akibatnya, sirkulasi udara tidak sehat karena filter AC tidak dapat menyaring kotoran dengan maksimal.
“Merokok dalam kabin membuat filter AC bekerja lebih keras. Selain itu, membuka kaca sewaktu berkendara juga bikin kabin mobil bakal lebih kotor,” ujar Kelvin, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Kelvin menambahkan, partikel debu lebih mudah tersedot ke filter, kalau dibiarkan malah bisa merusak evaporator, hingga kondensor dan blower. Makanya, filter AC sebaiknya diganti secara rutin.
Stefanus Yoga, pemilik Detailworks Motospa di Bintaro, Jakarta Selatan, mengatakan, debu dan sampah yang berada di kabin turut membuat sirkulasi udara jadi kotor. Untuk itu, disarankan pemilik mobil untuk membuang sampah yang ada di dalam mobil dan membersihkannya dengan teratur.
“Selain menjaga kebersihan interior, pemilik mobil bisa menggunakan air purifier yang banyak dijual di marketplace,” kata Yoga.
Yoga menambahkan, air purifier berfungsi untuk memurnikan udara dengan cara mengeluarkan partikel nano yang dapat membunuh virus atau bakteri.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/05/21/071200715/sering-bersihkan-kabin-mobil-bisa-cegah-penyebaran-covid-19