Akhir Pekan, Lalu Lintas di Jakarta dan Jalan Tol Tidak Normal

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta resmi menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Aturan ini diterapkan mulai dari 10 hingga 23 April 2020.

Dampak dari adanya aturan ini, membuat kondisi dan situasi lalu lintas pada akhir pekan yang biasanya cenderung padat baik di hari biasa dan akhir pekan, kini menjadi lengang dan sepi.

Berdasarkan laporan dari akun twitter @tmcpoldametro, beberapa titik yang biasanya macet, dikabarkan saat ini dalam kondisi lancar. Mulai dari Arus lalu lintas di Jalan Gatot Subroto Semanggi menuju Kuningan dan sebaliknya.

Sementara itu, beberapa operasi pengecekan kendaraan selama PSBB juga tetap diberlakukan pada beberapa titik.

Sementara untuk kondisi di jalan tol sendiri, terpantau baik lalu lintas yang mengarah ke Cawang dan Semanggi juga lengang sejak pagi tadi. Untuk pintu tol Halim, via cctv live Jasa Marga juga terpantau sepi.

Begitu juga kondisi di Gerbang Tol Cikunir pada pukul 13.10 WIB yang terpantau lancar tanpa ada kepadatan.

Sementara untuk ruas tol Jagorawi sendiri, tepatnya di Gerbang Tol Cibubur terpatau kondisi lalu lintas yang sama, yakni lengang bahkan cenderung sepi.

Ketika menanyakan soal penurunan volume kendaraan di jalan tol, Corporate Communication Department Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Faiza Riani mengatakan, memang telah terjadi penurunan sejak adanya wabah corona (Covid-19).

"Selama Covid-19 atau khususnya sejak ada imbauan kebijakan work from home (WFH) dari pemerintah, secara umum terjadi penrunan lalu litas di ruas-ruas yang dioperasikan Jasa Marga Group," kata Faiza dalam pesan singkatnya kepada Kompas.com, Minggu (12/4/2020).

"Untuk angka volumenya bervariasi, sebagian memang turun signifikan. Tapi kami memastikan pelayanan kami kepada pengguna jalan tol tetap sesuai standar dalam SPM yang diterapkan pemerintah," kata dia.