Kenalan dengan Motor Lawas BMW R5, Kakek dari BMW R18

JAKARTA, KOMPAS.com - BMW Motorrad meluncurkan produk baru BMW R 18 lewat jalur virtual belum lama ini.

Motor cruiser bergaya retro klasik itu disebut mengambil garis desain dari sang kakek, yaitu BMW R5.

BMW R5 merupakan salah satu model tersukses BMW di bidang teknologi. Motor ini pertama kali meluncur pada 1936. Rudolf Schleicher, penciptanya, mengatakan sebagai salah satu desain paling penting di karirnya.

Beberapa keunggulan BMW R5 di zamannya ialah sudah menggunakan suspensi depan tipe teleksopik.

Termasuk sebuah kemajuan di zamannya, yang mana era itu masih banyak yang menggunakan springer atau girder.

Selain suspensi depan teleskopik, BMW R5 merupakan motor pertama yang memakai transmisi 4-percepatan yang dioperasikan pakai kaki.

Sedangkan di eranya, banyak motor masih pakai tangan untuk pindah gigi seperti tuas persneling mobil.

Kedua fitur itu masih ditambah dengan struktur rangka dobel yang dilas pakai las listrik. Rangkan double cradle membuat mesin boxer BMW bisa bersemayam dengan baik. Rangka juga lebih rigid sehingga lebih nyaman dikendalikan.

Mesin dibekali jantung OHV 494cc berpendingin udara tipe boxer. Rincian bore x stroke yaitu 68mm x 68mm dengan tingkat kompresi mesin 6.7:1, yang mampu menghasilkan 24 tk pada 5.500 rpm dan digeber 135 kpj.

Meski menyandang fitur canggih, rupanya tidak berpengaruh pada masa hidupnya. BMW R5 hanya dijual selama dua tahun dan setop produksi pada 1937. Sepanjang itu total ada 2.652 unit yang diproduksi yang kini jadi incaran kolektor.

Alasan model ini cepat tutup usia yaitu untuk membuka jalan generasi selanjutnya. Diketahui BMW kemudian meluncurkan suksesor BMW R5 yaitu BMW R51 yang dibekali dengan suspensi belakang agar lebih nyaman.

Pada saat meluncur 1935, BMW R5 dibanderol 1.550 reichmarks. Untuk ukuran saat itu banderolnya lumayan mahal karena setara mobil kecil.

Pembelinya saat itu ialah orang berduit dan para pesohor, salah satu yang diketahui punya BMW R5 ialah Lord March, pemilik Goodwood Motor Circuit, yang juga dikenal sebagai kolektor mobil hingga pesawat terbang.

BMW R5

Engine: 494cc air-cooled OHV horizontally opposed flat twin, 68mm x 68mm bore and stroke, 6.7:1 compression ratio, 24hp @ 5,500rpm
Top Speed: 84mph (approx.)
Transmission: 4-speed, shaft final drive
Frame: Dual downtube steel cradle frame/55in (1,400mm)
Suspension: Telescopic hydraulic forks front, rigid rear
Tires: 3.5 x 19in front and rear
Weight (dry): 364lb (165kg)
Fuel capacity/MPG: 4gal (15ltr)/40-50mpg (est.)
Price then/now: NA/$15,000-$25,000