Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Suzuki Pede Sebut XL7 Sebagai SUV bukan Crossover

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) resmi meluncurkan XL7 di Indonesia, Sabtu (15/2/2020). Menggunakan platfrom yang sama dengan Ertiga, XL7 akan bermain di segmen low sport utility vehicel (LSUV), alias SUV murah.

Pemilihan segmentasi ini ditegaskan kembali oleh 4W Marketing Director PT SIS Donny Saputra. Menurut dia, pengembangan XL7 sangat berbeda jauh dengan Ertiga, meski saling berbagi platform. Produk ini berbeda dengan model LMPV kompetitor yang diubah beberapa komponen dan disematkan label crossover.

"Jadi tidak bisa disamakan, kalau dihitung itu, totalnya lebih 200 item perbedaannya dengan Ertiga. Beberapa itu seperti engine control module (ECM), body control module (BCM), lalu kaki-kakinya lebih tinggi dari Ertiga," ucap Donny di Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/2/2020).

"Bahkan tangki bensin juga beda dengan Ertiga, harusnya kan kalau satu platform itu sama, tapi kita bedakan bentuknya. Alasanya karena kita sesuaikan dengan center gravity-nya supaya tidak limbung, jadi desain tangki ini total baru," kata dia.

Lebih lanjut, Donny mengatakan XL7 menjadi produk keempat yang menggunakan platform HEARTECT, setelah Ignis, Baleno Hatchback, dan Ertiga. Metode berbagi platform ini juga diakui wajar, tinggal nanti yang membedakan adalah penempatan segmen.

Dari segi pengembangan, Donny menjelaskan meski sekilas secara visual nampak mirip dengan Ertiga, tapi konsep yang diterapkan sangat berbeda jauh.

Khusus untuk XL7, Suzuki mengembangkan dari tiga konsep, yakni tampilan eksterior yang lebih berotot ala SUV, kenyamanan di ruang kabin atau interior, serta memiliki fitur-fitur yang kekinian, bahkan tak dimiliki kompetitornya.

"Desain berotot atau muscular pada tampilan, ada roof rail, LED, DRL, ground clearance 200 mm yang lebih tinggi dari Ertiga, kenyamanan juga kita sematkan fitur-fitur terkini. Pada varian Alpha punya pilihan two tone colour, ada smart E-mirror, sampai fitur keselamatan seperti airbag, ABS, dan EBD," ujar Donny.

Secara tampilan, XL7 memang dikemas berbeda dengan Ertiga. Bentuk fisik dari visualnya dirancang lebih kotak untuk mengambarkan citra SUV, mulai dari gril dan bumper sampai sektor belakang.

Berdasarkan data, XL7 memiliki dimensi panjang 4.450 mm yang lebih panjang 55 mm dari Ertiga, lebarnya 1.775 atau 40 mm lebih lebar dari Ertiga yang hanya 1.735, Sementara tingginya mencapai 1.710 mm, atau 20 mm lebih tinggi dari Ertiga.

Bagian kaki-kaki pun dibuat lebih berjenjang dengan ground clearance 200 mm, atau 20 mm lebih tinggi dari Ertiga, yang kemudian ditunjang dengan pelek 16 inci bernuasa gelap. 

"Jadi kenapa XL7 ini SUV, pertama ground clearance 200 mm, lalu robust design, dan ketiga bisa digunakan on atau off the road, jadi tiga itu kan terminologi dari SUV pada umumnya," ucap Donny.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/02/15/104600215/suzuki-pede-sebut-xl7-sebagai-suv-bukan-crossover

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke