JAKARTA, KOMPAS.com - Akibat banjir yang terjadi di sejumlah wilayah Jabodetabek, banyak masyarakat mengalami kerugian. Termasuk kendaraan terendam air, sehingga harus mengeluarkan biaya lebih untuk perbaikan.
Apalagi sampai merusak bagian interior hingga mesin. Biaya yang dikeluarkan oleh pemilik mobil untuk perbaikan sudah pasti jauh lebih besar.
Sebagai langkah untuk meminimalisir kerugian, pemilik mobil bisa mengambil langkah melakukan coating. Terutama pada bagian interior, sehingga air yang masuk ke kabin tidak begitu diresap oleh komponen seperti jok dan lain sebagainya.
"Kalau sebagai anti banjir tidak, tetapi lebih tepatnya bisa meminimalisir kerugian yang ditanggung oleh pemilik mobil," ujar Andi Setiawan, Presiden Direktur PT Global Auto International sebagai distributor System X Ceramic Protection di kawasan Cakung, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (7/1/2020).
Andi menjelaskan, dengan proses coating interior setidaknya bisa memberikan efek daun talas.
"Jika mobil terendam banjir sampai ke dalam, airnya tetap masuk tetapi setidaknya berkurang karena ada efek daun talas. Jadi air tidak semuanya menyerap ke jok," kata dia.
Sebagai informasi, untuk harga coating satu unit mobil termasuk interior, eksterior, hingga mesin mulai Rp 8 jutaan. Proses pengerjaannya kurang lebih tiga hingga empat hari.
"Kalau interior saja tidak ada paketnya, jadi harga itu sudah termasuk interior, eksterior, hingga mesin," ucap Andi.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/01/07/162500615/coating-interior-mobil-diklaim-bisa-minimalisir-kerugian-akibat-banjir