Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER OTOMOTIF] Fakta Kecelakaan Tol Cipularang | Diskon Motor Listrik di IEMS

JAKARTA, KOMPAS.com - Informasi yang masih menjadi perhatian masyarakat, yaitu tentang kecelakaan di Tol Cipularang. Ternyata, ditemukan fakta bahwa sang sopir truk itu sulit mengendalikan truk sampai akhirnya terjadi tabrakan beruntun.

Fakta lain, ternyata truk yang menabrak itu kelebihan muatan. Selain itu, ada juga topik mengenai pameran kendaraan listrik.

Penasaran seperti apa, berikut ini lima berita terpopuler di kanal Otomotif pada Rabu 4 Agustus 2019:

1. Fakta Kecelakaan Tol Cipularang, Sopir Sulit Mengendalikan Truk

Teka-teki tragedi kecelakaan beruntun di Tol Cipularang pada Km 91.200 arah Jakarta, Senin (3/9/2019) lalu, sedikit demi sedikit mulai terungkap.

Dari pemaparan Kasatlantas Polres Purwakarta AKP Ricky Adipratama ketika dikunjungi oleh Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan ( Kemenhub) Budi Setiyadi, menjelaskan, dari hasil temuan sementara diketahui penyebab tabrakan beruntun diakibatkan berasal dari dump truk kedua.

"Kejadian terjadi pada pukul 12.30 WIB, kecelakaan diawali oleh laka tunggal dump truck pengangkut tanah yang dikendarai almarhum Dedi Hidayat, kurang lebih radius 10 meter terjadilah antrean kendaraan karena kecelakaan tersebut, ada 18 kendaraan yang mengantre," ujar Ricky di Purwakarta, Jawa Barat, Selasa (3/9/2019).

2. Truk Penyebab Tabrakan Beruntun di Cipularang Overload

Fakta selainnya dari tragedi kecelakaan beruntun di Tol Cipularang, KM 91.200 jalur B atau arah Jakarta, didapati bila ternyata muatan tanah yang dibawa dump truck tersebut melebih kapasitas atau overload.

Kasatlantas Polres Purwakarta AKP Ricky Adipratama, memberikan informasi kepada Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan ( Kemenhub) Budi Setiyadi, bila dari pengakuan sopir bernama Subana, muatan yang di bawa truk tersebut bobotnya mencapai 38 ton.

"Hasil keterangan sopir, berat atau bobot muatan yang di bawanya itu sekitar 37-38 ton, antara truk pertama yang mengalami laka tunggal dengan yang kedua ini sama. Tanah ini diangkut dari Padalarang dan menuju ke Karawang Timur ke pabrik keramik," ucap Ricky di Purwakarta, Selasa (3/9/2019).

3. Ini Beda Mobil Listrik Wuling E100 dan E200

Wuling Motors akan membawa dua mobil listrik yaitu Wuling E100 dan E200, pada pameran mobil listrik, Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2019 yang dihelat di Balai Kartini, Jakarta, 4-5 September 2019.

Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors Indonesia, mengatakan, Wuling E200 merupakan pengembangan dari E100 yang sudah meluncur lebih dulu.

Perbedaannya ada pada peningkatan kenyamanan, dimana E200 diklaim lebih nyaman dibanding pendahulunya.

4. Viar Siapkan Diskon Motor Listrik New Q1 di IEMS 2019

Pameran kendaraan listrik bertajuk Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2019 tak hanya didominasi oleh mobil listrik saja. Namun, motor listrik seperti keluaran Viar pun turut berpartisipasi. Dalam pameran yang akan digelar selama dua hari, 4-5 September 2019, Viar akan memajang New Q1.

Selain itu, Viar juga akan menjabarkan mengenai teknologi yang digunakan pada motor listrik tersebut.

"Kami akan bawa New Q1 dan juga kita akan pamerkan komponen-komponen dari sistem kelistrikan motor itu," ujar Frengky Osmond, Marketing Communication PT Triangle Motorindo, kepada Kompas.com, Selasa (3/9/2019).

5. Kemenhub Targetkan 2020 Bersih dari Truk ODOL

Kecelakaan beruntun di Tol Cipularang, KM 91.200 yang menewaskan delapan orang dan 28 luka-luka, ternyata disebabkan oleh dump truck pengangkut tanah yang obesitas, alias over dimension dan overloading ( ODOL).

Hal terbukti dari pemaparan pihak kepolisian Polres Purwakarta berdasarkan keterangan sopir yang mengaku wajib mengangkut muatan hingga 38 ton.

Padahal berdasarkan ketentuan yang berlaku, untuk truk seukuranya hanya diberi izin membawa muatan maksimal 24 ton saja.

https://otomotif.kompas.com/read/2019/09/05/060200215/-populer-otomotif-fakta-kecelakaan-tol-cipularang-diskon-motor-listrik-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke