Beberapa Model Nissan dan Datsun Akan Disuntik Mati

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain akan memangkas 12.500 karyawan dari seluruh dunia, Nissan juga akan menyuntik mati beberapa produknya yang saat ini telah ada di pasaran. Hal ini tak lepas dari masalah efesiensi yang dikejar dengan mengurangi 10 persen dari produksinya.

Meyitat dari Rushlane.com, beberapa model yang akan dipangkas merupakan produk yang dari segi penjualannya sangat lamban di bawah merek Nissan dan Datsun. Bahkan mobil sport kupe garapan Nissan dan Infiniti pun juga dikabarkan masuk dalam bursa suntik mati.

Untuk Datsun yang dilahirkan kembali dengan harapan bisa mendongkrak pasar sebagai mobil murah, justru menjadi bumerang. Beberapa pasar utamanya seperti India, Rusia, dan Afrika dianggap gagal menciptakan dampak penting.

Bahkan meski Nissan sempat mengalah di India untuk Datsun, tapi kesuksesannya tak berlangsung lama. Beberpa model Datsun (GO, GO+, dan Redigo) berangsur-angsur mengalami penurunan dalam penjualan.

Untuk pasar international, terutama di Amerika Serikat, mobil mungil layakanya Versa Note dan Sentra kemungkinan besar juga akan dihentikan produksinya. Kedua mobil tersebut dianggap kalah pamor dengan menjamurnya segmen crossover.

Saat ini Nissan menjual lebih dari 60 varian kendaraan di seluruh dunia. Diprediksi, dari jumlah tersebut, 10 modelnya akan disudahi pada awal 2022 mendatang. Meski kabarnya sudah cukup kencang, sayangnya sampai saat ini tidak ada kejelasan pasti dari pihak Nissan Motor Indonesia (NMI).

Presiden Direktur PT NMI Isao Sekiguchi, dalam keterangan singkatnya hanya membenarkan masalah pengurangan 12.500 karyawan yang akan dilakukan Nissan global tanpa menyebutkan berapa banyak yang terdampak di Indonesia dan produk apa yang akan kena imbasnya.