JAKARTA, KOMPAS.com - Merawat jok sepeda motor bukan hal yang sulit, apalagi di musim kemarau saat ini. Jok hanya perlu dilap saja dengan kain halus supaya tetap bersih, tidak perlu dicuci apalagi menggunakan cairan khusus.
Sebab jok motor biasanya berbahan calp spon atau kulit sintesis. Bahan ini cukup rentan bila terkena air plus bahan kimia seperti sabun. Sehingga mencuci jok motor akan mempercepat usia penggunaannya.
"Membersihkan jok motor itu mudah, hanya perlu lap saja. Ketika sering dicuci atau pakai cairan sabun khusus yang banyak beredar, jok malah akan lebih cepat rusak," kata Yansen Z Simarmata dari Accura Synthetic Leather saat ditemui Kompas.com di Pasar Jongkok Otomotif (Parjo) 2019, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Minggu (7/7/2019).
Baca Juga : Tips Bila Rem Skutik Tiba-tiba "Blong"
Rusaknya jok akibat keseringan dicuci atau terkena bahan kimia lainnya, pada permukaan jok akan muncul kerutan atau retakan. Busa jok juga bisa menjadi lebih keras, karena ada air yang masuk ke dalam busa jok.
Yansen juga menyarankan untuk menghindari penggunaan cairan pelicin agar jok terlihat mengkilap. Karena hal itu membuat pengendara lebih sering selip yang disebabkan permukaan jok terlalu licin.
"Akibatnya kontrol pada sepeda motor menjadi berkurang. Baiknya jok itu menjaga tubuh pengendara agar terjaga (tidak selip) sehingga nyaman," ujar Yansen.
"Bila ada noda bandel di jok, cukup menggunakan minyak kayu putih secukupnya, lalu di lap dengan kain halus. Tidak perlu dicuci atau pakai bahan kimia lainnya, cukup siram dengan air bersih lalu di lap," lanjut dia.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/07/08/112300215/banyak-yang-keliru-ternyata-begini-cara-cuci-jok-motor