MUGELLO, KOMPAS.com - Pebalap tim Monster Yamaha, Valentino Rossi, alami masalah dengan rem depan pada motornya saat sesi FP3. Hal tersebut menjadi awal penyebab dirinya harus start dari urutan ke-18.
Masalah ini dialaminya saat Rossi melaju di tikungan terakhir. Untungnya, ia berhasil mengangkat motornya saat menikung dan aman melintasi gravel tanpa terjatuh.
Tapi, karena masalah itu juga membuat catatan waktu Rossi tak memenuhi untuk langsung masuk ke sesi kualifikasi Q2. Rossi harus melakukan Q1 sebelumnya bersama Andrea Dovizioso, Alex Rins, Michele Pirro, dan lainnya.
"Sejujurnya, saya mengira akan lebih kuat, karena tahun lalu kami membalap dengan baik di sini dan kami meningkat di beberapa area. Tapi sekarang kami sangat kesulitan sejak awal," ungkap Rossi, dilansir dari Motorsport.com.
Rossi baru berhasil lakukan peningkatan pada saat sesi FP3. Strategi yang dilakukannya pada sesi ini pun berjalan dengan lancar. Sayangnya, target untuk masuk Q2 gagal diraih.
"Sayangnya, sejak tikungan Biondetti ke Bucine, motor saya sangat tidak stabil dan saat di tikungan terakhir, rem depan blong. Tuas rem depan bahkan sudah menyentuh setang, dan saya pun terpaksa untuk melebar," jelas Rossi.
Saat Q1, Rossi tidak berhasil meningkatkan catatan waktunya dan terpaksa harus start dari urutan ke-18, yang merupakan hasil kualifikasi terburuknya selama balapan di Mugello. Hanya Dovi dan Pirro yang berhasil lolos Q1.
Masalah utama Rossi di Mugello adalah temperatur trek. Menurutnya, saat temperatur tinggi, akan semakin sulit baginya untuk bisa berakselerasi lebih cepat jika performa ban sudah menurun.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/06/02/112106915/rem-depan-blong-penyebab-gagalnya-rossi-di-kualifikasi