Marquez Diskualifikasi, Start dari Posisi Tujuh

SEPANG, KOMPAS.com - Pebalap MotoGP Marc Marquez harus menerima kenyataan pahit pada start GP Malaysia, Minggu (4/11/2018). Juara dunia 2018 itu harus turun enam posisi karena terbukti menghalangi Andrea Iannone mencatatkan waktu tercepat.

Ini artinya dari posisi pole Marquez akan memulai balapan dari posisi tujuh. Akibatnya posisi start pertama akan dihuni Johan Zarco, karena pada kualifikasi Sabtu (3/11/2018) berada di tempat kedua.

Kejadian ini bermula di sesi kualifikasi kedua saat Marquez terjatuh dari motor dan mengganti dengan yang baru. Di detik-detik akhir waktu kualifikasi ia keluar dan pit dan terlihat mengganggu laju Iannone pada tikungan ke sembilan.

Dari insiden tersebut Iannone memang tidak terlihat oleh Marquez yang tengah melihat sisi lain ketika pebalap Suzuki tersebut melewatinya. Marquez sendiri terlihat langsung meminta maaf dengan mengangkat tangannya kepada Iannone.

“Saya baru keluar dari pit dan saya membiarkan Dovizioso lewat dan kemudian di tikungan saya melihat ke belakang. Saya hanya melihat Alex Rins. Tapi ternyata ada Iannone di sisi berlawanan sehingga saya tidak melihatnya,” ucap Marquez dikutip dari Motorsport.com.

Marquez menyadari dirinya menggangu Iannone. Ia kemudian menyerahkan semua ke race director untuk menilai peristiwa tersebut.

“Tidak masalah (kalau dihukum), saya mencatatkan diri paling cepat. Itu yang paling penting,” ucap Marquez.

Sebelumnya Marquez juga dihukum karena menghalangi Maveric Vinales di GP Amerika beberapa waktu lalu hingga diturunkan dari posisi pertama ke posisi lima start balapan. Pada peristiwa kedua ini, karena dirinya dinilai melakukan kesalahan yang sama ia dihukum turun enam posisi.

Ini membuat Zarco, Valentino Rossi dan Andrea Iannone akan berada di barisan depan memulai GP Malaysia. Kondisi ini tidak mempengaruhi nilai Marquez karena ia telah meraih gelar juara dunia di GP Jepang beberapa waktu lalu.