MISANO, KOMPAS.com - Hubungan antara Marc Marquez dan Valentino Rossi bisa dibilang tidak terlalu akrab. Ini karena keduanya kerap bersinggungan di atas aspal sirkuit dalam upaya meraih kemenangan di MotoGP.
Namun saat Marquez diwawancarai televisi Sky Sport menyambut pekan balapan GP San Marino akhir pekan ini, pebalap Spanyol tersebut berharap dapat memperbaiki hubungan dengan juara dunia asal Italia tersebut.
"Saya ingin berdamai dengannya (Rossi). Saya tidak ada masalah dengannya," ucap Marquez, seperti dikutip dari MotoGP.com, Kamis (6/9/2018).
Marquez mengingat kejadian di GP Argentina dimana dirinya sempat bersenggolan dengan Rossi dalam upaya meraih posisi terdepan. Saat itu motor Marquez mogok saat start balapan dan ia harus memulai balapan dari posisi belakang.
"Saya sudah mencobe meminta maaf padanya (Rossi)," ucap Marquez.
Marquez pun bercerita tentang reaksi yang diterimanya dari fans MotoGP saat di podium. Mereka menyorakinya dan mencemoohnya ketika naik podium. Juara dunia enam kali itu mengungkapkan dirinya tidak pernah memikirkan hal tersebut dan tidak merasa terganggu dengan kondisi itu.
"Tapi saya tidak menyukai sikap mereka. Seperti sepakbola, saya mendukung Barcelona tapi ketika Real Madrid menang dan bermain bagus saya akan bertepuk tangan untuk mereka yang bisa meraih tiga poin," ucap Marquez.
Marquez menyesali sikap dukungan terhadap pebalap yang tidak menghormati pebalap lain. Ia mengungkapkan para pebalap melaju lebih dari 300 kilometer per jam dan bertaruh nyawa di atas motor. Ia berharap jika para fans dapat lebih menikmati aksi saling susul menyusul pebalap, bukan warna para pebalap.
"Saya selalu tekankan pada para pendukung saya, hormati semua pebalap karena kami membalap satu sama lain setelah itu hidup berlanjut. Saya akan senang kalau mereka tidak memendam dendam atau apapun," ucap Marquez.
Pebalap favorit
Dalam wawacara dengan media Bennetts's Bike Social, Marquez mengungkapkan dirinya tidak menutupi kekaguman dengan sang rival, Valentino Rossi.
"Pebalap favorit saya? Valentino Rossi, ia menjadi refenresi yang bagus (bagi pebalap). Apa yang dia lakukan juga impresif," ucap Marquez.
Ditanya mengenai capaian yang ia sudah peroleh sampai saat ini di ajang balap MotoGP dengan juara dunia enam kali, apakah ia kerap terbangun di malam hari dan memikirkan hal itu, Marquez menjawab tidak.
"Tidak, dan saya tidak mau itu membebani saya. Banyak orang memuji apa yang saya raih saat ini sangat mengagumkan, tapi saya melakukan apa yang saya suka. Saya suka berkompetisi, dan menang. Saya tidak memikirkan rekor atau apapun yang orang katakan. Yang saya lakukan adalah menikmati berkendara dan meraih podium. Itu saja," ucap Marquez.
https://otomotif.kompas.com/read/2018/09/06/134200015/curhatan-marquez-soal-valentino-rossi