Jawaban Honda Soal HR-V "Facelift"

Jakarta, KOMPAS.com - PT Honda Prospect Motor (HPM) menilai bahwa pasar di segmen crossover segmen B, seperti HR-V masih cukup menjanjikan di Indonesia. Merek otomotif asal Jepang itu masih menyimpan harapan, karena dinilai ke depan pasarnya terus berkembang.

Oleh sebab itu, tidak menutup kemungkinan hadir model baru seperti yang sudah diluncurkan di beberapa negara seperti Malaysia, hingga Jepang. Lantas, kapan HR-V facelift itu meluncur di Tanah Air?

Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual PT HPM Jonfis Fandy mengatakan, rencana untuk memperbaharui selalu ada untuk setiap model, termasuk HR-V. Namun, mengenai waktu belum bisa disampaikan sekarang ini.

"Sampai saat ini belum ada rencana, ditunggu saja," ucap Jonfis usai peresmian Galeri Honda di Senayan City, Jakarta, Selasa (10/4/2018).

Menurut Jonfis, kebijakan setiap negara dalam mengeluarkan atau melakukan penyegaran produk berbeda-beda. Termasuk Honda di Indonesia, sehingga tidak melulu sudah meluncur di suatu negara, kemudian dalam waktu dekat dijual di Tanah Air.

"Kalau keinginan selalu ada, tetapi untuk saat ini belum ada rencana melakukan penyegaran," kata Jonfis.

HR-V facelift yang sudah meluncur di Jepang, telah mengalami ubahan dari sektor eksterior hingga interior. Tampilannya lebih menarik dibanding model sebelumnya.

Crossover ini punya wajab baru berkat ubahan pada bagian kisi-kisi grill bernuansa krom yang dibuat lebih lebar, bahkan desain lampu LED tipe reflektor pun dibuat berbeda.

Tampilan buritan, terutama pada bagian lampu dibuat sedit lebih gelap. Penggunaan pelek, tergantung dari masing-masing varian, namun dimulai ukuran 16 inci hingga 18 inci pada tipe RS.