Daihatsu Mengaku Lagi Bikin Proyek “Compact Car” Baru

Padang, KompasOtomotif – Sudah berusia kurang lebih satu tahun proyek kolaborasi Toyota-Daihatsu pasca akuisisi, Emerging-market Compact Car Company (ECCC) akhirnya berjalan. Pasar negara berkembang akan jadi sasaran, di mana bakal disiapkan mobil kompak dengan harga terjangkau.

Toyota mencoba coba memanfaatkan keahlian Daihatsu di segmen itu, yang kemudian didukung oleh jaringan besar di seluruh dunia, khususnya negara berkembang.

Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menuturkan, proyek sudah berjalan satu tahun sejak Januari 2017 lalu, divisi  baru tersebut saat ini sedang melakukan proses pembuatan produk baru. Tentunya disesuaikan dengan kondisi pasar yang akan dituju.

“Jadi proyeknya sudah jalan dan sedang merancang produk ECCC, karena kami disuruh membuat dahulu. Semuanya dibuat dan disesuaikan dengan kebutuhan negara masing-masing (produknya juga beragam),” ucap Amelia, Kamis (11/1/2018).

“Perannya Daihatsu di ECCC itu mendesain, kemudian merancang mobilnya sampai production preparation. Nanti akan kolaborasi juga dengan Indonesia dan semua jaringan Daihatsu, di mana produksi tidak hanya di sini tergantung kebutuhan,” tutur Amel.

Amelia menambahkan, kalau produk mobil yang akan dibangun di dalam ECCC kategori A, dengan spesifikasi mesin di bawah 1.200cc. Bukan tidak mungkin selain mobil kota, model sedan, MPV dan SUV juga akan ikut masuk dalam daftar produk yang akan dikembangkan.

Terkait peran Daihatsu Indonesia, Presiden Daihatsu Motor (DMC) Soichiro Okudaira beberapa waktu lalu sempat memberikan sinyal kuat, kalau Indonesia bakal menjadi basis ECCC. Dirinya menyebut kalau ADM sedang mengembangkan platform model baru, berkolaborasi dengan Jepang.

Jadi bisa saja saat ini proyek rancang bangun model mobil kompak ECCC, sedang dilakukan di R&D Center milik Daihatsu yang berlokasi di Karawang.