Jakarta, KompasOtomotif – Generasi keempat Swift sudah meluncur di Jepang pada akhir 2016 dan mulai dijual pada Januari 2017. Model terbaru tersebut juga sudah mendarat di Thailand dan beberapa negara lainnya, tinggal Indonesia yang belum mendapat kepastian.
Loyalis Suzuki yang ditemui pada acara “Sunday Test Drive” ternyata menyimpan harapan, akan kedatangan model hatchback tersebut di dalam negeri. Mereka bahkan sudah berniat untuk menukar model Swift lamanya dengan generasi yang baru.
“Model yang keluaran terbaru harapannya bisa datang ke Indonesia, spesifikasi yang ada di Jepang semoga dapat dihadirkan di sini. Selain itu, harganya kalau bisa masuk dan sesuai dengan konsumen dalam negeri,” ujar Agung Satria salah satu anggota komunitas Swift Club Indonesia (SCI), Minggu (17/12/2017).
“Selain itu, paling tidak harus ada skema trade in dari Swift lama ke yang baru dan dikasih khusus karena kami, karena kami cenderung pecinta Swift dan Suzuki, jadi harapannya kami itu saja. Mudah-mudahan keluar di tahun depan 2018," tutur Agung.
Irvan Satrio pengguna setia Suzuki yang menggunakan Swift sejak 2008 juga mengungkapkan hal serupa. Dirinya berniat untuk mengganti mobil lamanya dengan yang baru, ketika generasi terbaru itu mengaspal di Tanah Air.
"Sama sepeti Agung, saya juga ingin seperti itu," ujar Irvan.
Di kampung halamannya Jepang, Swift generasi keempat punya enam varian, RSt, Hybrid RS, RS, Hybrid ML, XL, dan XG. Tersedia dua pilihan mesin, bensin K10C 3-silinder 1.0L Boosterjet dengan turbo yang menghasilkan tenaga 102 PS dan torsi 150 Nm serta diesel K12C 4-silinder 1.2L Dualjet bertenaga 91 PS dan torsi 118 Nm.
Mesin 1.0L hanya ditawarkan pada varian RSt, berikut transmisi otomatis 6-percepatan. Varian RS, XL, dan XG dibekali mesin 1.2L dengan pilihan transmisi manual 5-percepatan atau CVT.
https://otomotif.kompas.com/read/2017/12/18/162244315/harapan-loyalis-pada-suzuki-swift-terbaru