Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ingat, Kecelakaan Bukan Tontonan

Padahal, tindakan tersebut bukanlah perilaku yang baik. Sebab, mereka telah mengganggu pengendara lain yang melintas. Bahkan, bisa saja menyebabkan kecelakaan lanjutan lantaran mereka yang menonton kerap berhenti di tengah jalan.

Pegiat safety driving sekaligus Training Director dari Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengatakan, semestinya masyarakat lebih sadar akan kondisi sekitar. Jika ingin membantu korban, lakukanlah hal yang benar.

Misalnya, mengamankan lokasi kejadian agar pengendara lain tak tergangu. Selain itu, segera menghubungi rumah sakit setempat untuk meminta dikirimkan ambulans atau menghubungi pihak kepolisian.

Jusri menilai, kebiasaan "menonton kecelakaan" perlu diubah. Salah satu caranya, melalui pelatihan atau kampanye terkait kesadaran berada jalan raya. Termasuk juga pertolongan pertama pada korban kecelakaan sehingga kesadaran masyarakat tergugah.

"Jadi apa yang dilakukan biasanya dilakukan prosedur-prosedur itu biasanya disosialisasi oleh perusahaan-perusahaan multinasional dan pemerintah juga aktif menyosialisasikan," kata Jusri.

https://otomotif.kompas.com/read/2017/12/15/110200315/ingat-kecelakaan-bukan-tontonan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke