Shiga, KompasOtomotif – Setelah berkunjung ke Tokyo Motor Show 2017, pabrik, pusat penelitian, dan museum Daihatsu di Jepang, Astra Daihatsu Motor (ADM) punya agenda lanjutan. Adalah, berkunjung ke salah satu diler terbaik di Jepang, Shiga Daihatsu.
Bercerita sedikit soal diler Shiga Daihatsu, terkait dengan penjualan, mereka memang tidak mengalami masalah, tapi soal costumer satisfaction, kondisinya sempat terpuruk. Namun, dari kisah yang disampaikan, nilai pelayanannya kemudian berubah drastis dalam beberapa tahun.
“Pada 20 tahun lalu, penjualan mobil normal, tapi di level CS sangat menghawatirkan. Pada 1998, ranking CS Shiga Daihatsu ada di posisi posisi ke 43 dari total 54 diler di Jepang, satu tahun kemudian, posisinya turun menjadi ke posisi 48,” ujar Yulius Adi Wijaya salah satu staff Shiga Daihatsu asal Indonesia, Sabtu (28/10/2017).
Yulius menambahkan, dengan beberapa ubahan yang dilakukan, pada 2005 mereka sudah mencapai posisi pertama pada kategori National CS Initial Survey dan posisi kedua di National CS Intention Survey.
“Mengubah itu semua, seluruh karyawan Shiga Daihatsu harus secara pro-aktif dalam segala hal terkait urusan konsumen, ditambah lagi dengan mendengar masukan dari konsumen. Ini yang kemudian membuat Shiga Daihatsu melambung,” ujar Yulius.
Kondisi Diler
Berbeda dengan di Indonesia, pada bagian dalam diler Shiga tidak ada satupun mobil yang dipajang (display). Lebih dari separuh bagian dalam, desainnya bak café, dilengkapi dengan tempat main anak dan pojok layanan pijit tangan buat konsumen.
Mobil pajangan, sengaja terparkir di luar gedung diler. Meski masih di bawah atap, tapi tidak terhindari dari percikan hujan, sorotan panas, udara dingin, dan debu jalanan.
“Bagian dalam memang sepenuhnya untuk tempat konsumen menunggu mobilnya. Semua makanan dan minuman disediakan gratis untuk konsumen,” ucap Keiichi Goto, Presiden Director Shiga Daihatsu.
Sakura Rie salah satu konsumen di diler Shiga Daihatsu mengaku puas dengan pelayanan diler. Sebelum akhirnya jatuh hati ke Daihatsu, dirinya sempat ke beberapa merek lain, dan tidak mengalami pengalaman seperti di diler ini.
“Jadi semua karyawan di sini sangat ramah, tentu sangat senang karena saya berpikir dilayani oleh semua orang yang ada di sini,” ujar Rie.
https://otomotif.kompas.com/read/2017/10/31/090200515/mampir-ke-diler-terbaik-daihatsu-jepang