Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengapa Xpander Pakai Baut Lima?

Lantas apa bedanya dengan mobil yang menggunakan pelek empat baut. Menjawab hal ini, pebalap senior Rifat Sungkar, mengatakan arahnya lebih baik untuk masalah keamanan di kaki-kkai.

"Untuk performa tidak ada hubunganya, tapi yang pasti jaman dengan lima baru itu bikin kekuatan kaki-kaki lebih baik. Artinya getaran akan minimal dan kerekatan pelek dengan hub roda juga akan maksimal," ujar Rifat kepada media di Tangerang, Minggu (13/8/2017).

Baca : Mengintip "Omotenashi" pada Kabin Mitsubishi Xpander

Secara tipe kendaraan yang biasa mengangkut banyak penumpang, model lima baut lebih baik untuk diaplikasi. Hal serupa juga diutarakan oleh Boediarto Departemen Head Technical Service Department Sales and Marketing Division MMKSI. Menurutnya aplikasi lima baut pada pelek Xpander labih mengarah ke unsur keamanan.

"Jawabannya karena safety. Jadi bukan karena pelek lima baut lebih banyak opsi aftermarket untuk modifikasi dan lain-lain, tapi poin utamanya karena masalah safety," ucap Boediarto kepada media, Senin (14/8/2017).

Dengan lima baut, lanjut Bodiarto, pembagian beban kerja atau angkut pada roda bisa terbagi rata ke lima titik. Hal ini membuat cengkraman pelek ke as roda makin maksimal.

"Semakin banyak jumlah baut itu makin safety, kami sengaja menerapkan pada Xpander untuk menunjang sektor kaki-kakinya," kata Boediarto.

"Selama PCD dan off-setnya sesuai tidak berelbihan bisa saja, tapi kalau boleh saya sarankan lebih baik pakai pelek pabrikan yang sudah diuji," ucap Boediarto.

Bila melihat dari beberapa kompetitor, sebenarnya penerapan lima baut roda di pelek justru lebih dulu di aplikasi Suzuki Ertiga. Sedangkan Avanza dan Xenia masih menggunakan model empat roda, termasuk juga Mobilio.

https://otomotif.kompas.com/read/2017/08/14/175429315/mengapa-xpander-pakai-baut-lima-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke