Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa itu Rasio Kompresi Mesin?

Namun, apa sebenarnya arti dari rasio kompresi itu?

Sebelum membahas soal rasio mari kita bahas dulu tentang kompresi (pemadatan). Setiap silinder mesin menghasilkan kompresi yakni ketika gas dan udara dalam silinder dipadatkan volumenya menjadi sangat kecil. Hal ini terjadi dalam proses pergerakan piston ke atas sebelum campuran itu dibakar oleh busi bersama bahan bakar di ruang bakar.

Lantas rasio apa yang dimaksud? Rasio kompresi berarti perbandingan antara volume silinder ketika piston berada di titik terendah dengan posisi piston pada titik paling atas. Semakin tinggi perbandingannya berarti udara yang terkompresi makin banyak, artinya bahan bakar yang terbakar bisa semakin banyak.

Sebagai contoh, pada mobil bermesin 4-silinder, 2.0L, dengan setiap silinder berisi 500 cc. Saat piston di posisi bawah tiap silinder terisi penuh 500 cc gas dan udara, ketika piston berada di atas volumenya menjadi 50 cc. Hal itu menandakan rasio kompresinya 1:10.

“Perbandingan kompresi rendah berarti ruang bakar otomatis luas, tapi bila tinggi berarti ruang bakar sempit. Torsi akan membesar saat perbandingan rasio makin tinggi, efisiensi makin meningkat dengan jumlah bahan bakar yang sama,” ujar Ari Tristanto, Sales Trainer Mazda Motor Indonesia, ketika menjelaskan rasio kompresi Skyactiv-G (bensin) yang mencapai 1:14 di Bandung, Sabtu (19/3/2016).

https://otomotif.kompas.com/read/2016/03/22/130200615/apa-itu-rasio-kompresi-mesin

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke