Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lorenzo Curhat Soal Insiden Tikungan Pertama di Argentina

Kompas.com - 11/04/2017, 09:02 WIB
Ghulam Muhammad Nayazri

Penulis

Termas de Rio Hondo, KompasOtomotif – Kekecewaan besar harus dirasakan Jorge Lorenzo dari Grand Prix Argentina, Minggu (9/4/2017). Ia harus tersungkur pada tikungan pertama, membuatnya tidak bisa meraih poin.

Memulai balap dari posisi ke-16, posisi grid terburuk sejak Agustus 2008, Lorenzo meluncur dengan baik. Namun terganggu oleh roda belakang Andrea Iannone dari tim Suzuki pada tikungan pertama, menyebabkannya mengalami crash.

"Untung saya baik-baik saja. Karena Loris Baz dari Avintia Racing, hampir menyenggol saya dan hampir melindas saya, dan saya beruntung karena itu, jadi ini adalah kecelakaan yang mengerikan. Jadi sudah lama sekali, mungkin GP Australia 2009 di mana saya tidak berhasil melewati tikungan pertama, saya sangat kecewa,” ujar Lorenzo mengutip Crash.net, Senin (10/4/2017).

"Kecewa, karena saya butuh lebih dari sebelumnya, untuk mendapatkan jarak dan perolehan lap, demi menjaga perbaikan yang kami buat selama akhir pekan. Juga ingin menjajal cara baru mengendarai Ducati dengan lebih banyak menggunakan rem belakang untuk menghentikan motor. Padahal di lap pemanasan saya juga merasa sangat-sangat bagus,” ujar Lorenzo.

Lorenzo menceritakan, dirinya melakukan start awal dengan baik, di mana pada tikungan pertama, pebalap Spanyol ini memutuskan untuk masuk ke dalam, tapi ada banyak sepeda motor di sana. Sesaat itu juga, Lorenzo mendapati roda belakang Iannone dan disebut hanya menyentuh sedikit, lalu motornya melaju ke sisi lain dan jatuh.

"Sangat mengecewakan. Saat yang buruk. Ini sulit, tapi setidaknya saya tidak terluka, dan kami menemukan cara yang baik untuk lebih kompetitif di masa depan. Katakanlah kejuaraan saya akan dimulai di Austin, saya harap,” ujar Lorenzo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com