Isuzu mu-X Bukan untuk "Orang yang Latah"

Jakarta, KompasOtomotif – Isuzu mu-X facelift terbaru datang, namun masih membawa nuansa lama. Meski begitu, PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) sangat percaya diri dengan model ini, terutama dari sisi desain dan harga yang bersaing dengan kompetitor.

Direktur Pemasaran IAMI Joen Boediputra mengatakan bahwa mu-X tetap akan menjadi salah satu incaran orang-orang yang mencari SUV dengan karakter yang khas.

”Kami data pembeli-pembeli mu-X, ternyata memang mereka adalah orang-orang yang tak mau sama (dengan yang lain). Mereka tidak mau latah,” kata Joen dalam peluncuran New mu-X dan D-Max di Senayan Golf, Senin (8/7/2016).

Joen juga mengklaim, bahwa para pemilik mu-X bukanlah orang-orang yang baru beli mobil. Rata-rata, para pemilik, terutama yang tergabung dalam komunitas, adalah orang yang sudah punya beberapa mobil dengan model yang berbeda-beda.

”Tugas kami sekarang, memetakan konsumen-konsumen yang seperti itu. Target 2016 sebulan paling tidak sama, 100-130 unit. Kami akan teruskan dengan apa yang sudah bisa kami raih,” kata Joen.

IAMI mengklaim, tahun lalu, mu-X meraih pangsa pasar 1,3 persen. Tahun ini, pesaing Fortuner dan Pajero Sport itu mulai bergerak ke arah 1,6 persen dari pasar SUV sekelas.

Joen menyatakan bahwa raihan itu tak seberapa dibandingkan pemain utama yang bisa mendulang ribuan unit dalam sebulan. Namun IAMI bertekad pelan tapi pasti menambah penjualan dengan menjual tampang khas.