Bandung, KompasOtomotif – Baru-baru ini, Toyota Indonesia mengumumkan recall (kampanye perbaikan massal), Senin (18/7/2016), terhadap empat model produknya di Indonesia. Saat ditanyakan KompasOtomotif, Toyota mengatakan kalau pihaknya sudah pernah mengumumkan recall secara terbuka, jadi ini bukan yang pertama.
“Penarikan unit untuk diperbaiki secara massal untuk Toyota di Indonesia sudah pernah dilakukan. Jadi yang kemarin diumumkan Toyota Astra Motor (TAM) bukan kali pertama,” ujar Warih Andang Tjahjono, Wakil Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Jumat (22/7/2016).
Baca juga : Toyota “Recall” Empat Model di Indonesia
Warih melanjutkan, kalau kata-kata “menyembunyikan recall” itu tidak ada di Toyota Indonesia. Dirinya mengatakan kalau terkait dengan hal ini Toyota selalu mengumumkannnya kepada masyarakat, demi kepuasan dan kebaikan konsumen.
“Toyota membuktikan dengan sudah mengumumkan untuk melakukan kempanye perbaikan. Jelas tidak disembunyikan, karena kalau ditutup-tutupi, akan melanggar hukum dan akan kemana-mana efek negatifnya,” tutur Warih.
Baca juga : ”Mega-Recall” Toyota, Indonesia Sedang Diperiksa
Warih menambahkan, kalau recall ini sudah jadi kewajiban produsen mobil. Karena konsep ini sudah masuk ke dalam mekanisme customer satisfaction. Ini yang akan membuat konsumen bisa tetap loyal pada merek tersebut.
“Tapi sebenarnya itu sudah tugas masing-masing distributor untuk memberikan yang terbaik bagi konsumen. Itu sudah masuk ke dalam customer satisfaction, dan sudah jadi bagian tugas wajib merek. Ada aturan atau tidak ada harus kami respon, karena kalau tidak, konsumennya bisa bergeser-geser ke merek lain” ucap Warih.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.