Jakarta, KompasOtomotif – Pada awal 2015 lalu, PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) selaku Agen Pemegang Merek (APM) Kawasaki di Tanah Air resmi meluncurkan Ninja terkencang, H2. Saat pertama dijual, Ninja H2 dibanderol Rp 580 juta on the road Jakarta dan sudah dipesan oleh 10 orang konsumen.
Sejak diluncurkan, menurut Michael Chandra Tanadhi, Deputy Head Sales and Promotion PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), minat masyarakat terhadap Ninja terkencang sangat tinggi. Terbukti sampai saat ini sudah 23 orang Indonesia yang memiliki Ninja H2.
“Semuanya sudah dikirimkan ke tangan konsumen dan sampai sekarang ini belum ada yang inden lagi. Kita masih tetap membuka pemesanan, tapi sampai detik ini belum ada lagi,” ucap Michael saat dihubungi KompasOtomotif, Selasa (13/10/2015).
Michael melanjutkan, KMI masih menerima pesanan Ninja H2. Tapi, bagi yang berminat harus sedikit bersabar karena pihak prinsipal harus memenuhi pemesanan di seluruh dunia, maka inden Ninja H2 di Indonesia mencapai tiga bulan.
Harga Naik
Pertama kali diluncurkan awal 2015 lalu, Kawasaki membanderol Ninja H2 Rp 580 juta, tapi lanjut Michael terhitung 29 Mei lalu mengalami kenaikan. Kini H2 dijual Rp 610 juta on the road Jakarta. “Kenaikan harga itu terjadi karena ada kenaikan PPH (pajak penghasilan impor). Jadi kita naikkan jadi Rp 610 juta dari Rp 580 juta,” katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.