Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenal Lebih Dekat dengan Merek Sepeda Listrik Indonesia

Kompas.com - 02/09/2015, 09:31 WIB

Febri Ardani Saragih

Penulis

Lihat Foto

Stan merek kendaraan bertenaga listrik asal Indonesia, Selis, di Gaikindo Indonesia International Auto Show 2015.(Febri Ardani/KompasOtomotif)

Sepeda roda tiga bertenaga listrik merek Selis.

Selis juga bisa memodifikasi sepeda agar bisa bergerak menggunakan tenaga listrik.

Tangerang, KompasOtomotif – Ada banyak kendaraan listrik yang beredar di dalam negeri, tapi satu merek dari itu diprakarsai anak bangsa, yaitu Selis. Merek kependekan dari Sepeda Listrik ini digagas oleh PT Juara Bike yang berdiri pada 2011.

Juara Bike fokus memproduksi kendaraan dengan sumber tenaga alternatif sebagai pengganti ketergantungan alat transportasi pada bahan bakar minyak. Nama Selis awalnya hanya digunakan untuk sepeda listik, namun sesuai perkembangan zaman, Juara Bike mengepakan sayap memproduksi produk bertenaga listrik lain seperti kursi beroda, balancing scooter, hingga sepeda motor.

“Sasaran kita memang sebagai kendaraan alternatif, yang diproduksi di Indonesia baru kita. Produk kita didukung pemerintah, kepercayaan konsumen, dan pelayanan aftersales,” jelas David Christian, Supervisor Juara Bike yang KompasOtomotif temui di stan Selis di Gaikindo Indonesia International Auto Show, Sabtu (29/8/2015).

Febri Ardani/KompasOtomotif Sepeda roda tiga bertenaga listrik merek Selis.

David juga memaparkan, 80 persen produksi Selis dilakukan di Indonesia, termasuk desain, pengelasan, pengecetan, dan perakitan. Sedangkan 20 persen sisanya merupakan komponen yang diimpor dari China, seperti baterai, dinamo, indikator, dan lampu depan. Selis diproduksi di pabrik di kawasan industri Manis dan Mauk di Tangerang.

Febri Ardani/KompasOtomotif Selis juga bisa memodifikasi sepeda agar bisa bergerak menggunakan tenaga listrik.

Baterai Selis sebagai sumber tenaga listrik berjenis aki yang menggunakan Lead Acid atau seperti digambarkan David sebagai aki kering. Tenaga akan mengaliri dinamo yang menggerakan roda belakang, kemudian membuat sepeda bisa bergerak tanpa harus dikayuh.

Kebanyakan model Selis terinspirasi dari nama-nama burung seperti Murai, Jalak, Merak, dan Garuda. Ukuran baterai bermacam tapi yang paling sering digunakan yakni 36 Volt dan 12 ampere. Harga produk Selis dimulai dari Rp 3,6 juta buat sepeda listrik lipat, Rp 20-an juta buat sepeda motor listrik, dan Rp 34 juta untuk balancing scooter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.