Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tematis Pelek

Tren Pelek 2014 Gaya "Anak Selatan"

Kompas.com - 21/12/2013, 14:59 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Jakarta, KompasOtomotif - Tren pelek 2014 sangat dipengaruhi arah dan gaya modifikasi nasional tahun ini. Tolak ukurnya bisa ditinjau dari berbagai kontes modifikasi yang telah berjalan sepanjang tahun. Andre Mulyadi, bos Signal Kustom Built memberi prediksi, gaya "anak selatan" bakal booming lagi tahun depan, maka permintaan pelek mendukungnya pasti bakal dicari.

"Untuk harian, saya lihat sampai akhir tahun masih ramai (gaya anak selatan), tahun depan juga sepertinya begitu. Mobil ceper, bodi rapih dan klimis. Biasanya pelek diganti model jadul atau offset tinggi lalu dijadikan hellaflush," terang Andre, kepada KompasOtomotif, Sabtu (21/12/2013).

Gaya modifikasi seperti ini konon asalnya dari Jakarta Selatan, namun ternyata disukai banyak orang, bahkan dijadikan "standar" modifikasi. Tampilan mobil cenderung elegan, pelek besar mepet fender, dan bodi kelir satu warna tanpa stiker adalah beberapa contoh aplikasi gaya anak selatan. “Kadang kalau sudah agak jenuh habis modifikasi macam-macam, balik dulu ke standar, ya sekedar cari inspirasi buat garapan selanjutnya,” timpal Andre.

Soal tipe, disebutkan beberapa yang jadi favorit, seperti BBS, XXR, dan Enkei. “Model Retro juga banyak yang cari,” tambahnya. 

Hingga kini pemodifikasi dalam negeri dianggap sudah lebih berkualitas, jadi bisa dicontek masyarakat yang ingin ikut ganti tampilan mobil. Tidak cukup hanya paras ganteng, namun juga didukung terapan ubah penampilan dengan konsep jelas dan tidak asal-asalan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com