JAKARTA, KOMPAS.com - Imbas adanya demo aksi unjuk rasa ribuan pekerja honorer di depan Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (3/2/2025), menyebabkan kepadatan lalu lintas.
Dikutip dari akun Twitter @TMCPoldaMetro, pada Senin, pukul 10.30 WIB di lokasi, Kepala Bagian Operasional Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Dermawan Karosekali, menyebut bahwa lalu lintas di depan Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta Pusat, mengalami kepadatan imbas adanya aksi unjuk rasa ribuan tenaga honorer.
Pengguna jalan diimbau untuk mencari jalur alternatif dan menghindari ruas Jalan Gatot Subroto arah Slipi.
Baca juga: Tradisi PO SAN Pilih Pengemudi Bus yang Pernah Jadi Sopir Truk
“Hari ini pukul 10.30, 3 Februari 2025, depan gedung DPR/MPR masih berlangsung aksi masyarakat menyampaikan pendapat. Untuk lalu lintas arah Semanggi saat ini terjadi kepadatan. Kami sampaikan kepada masyarakat yang akan menuju Slipi melalui Semanggi, melalui arteri, silahkan Anda mencari alternatif bisa melalui Jalan Sudirman Thamrin atau melalui Permata Hijau,” ucap Karosekali, dalam unggahan tersebut.
Info Lalu-lintas : Senin, 03 Februari 2025 Kabag Ops Dit Lantas PMJ melaksanakan Live Report terkait Situasi arus lalu lintas adanya Penyampaian Pendapat di dpn Gedung DPR/MPR RI, diimbau bagi Pengguna Jalan agar menghindari Jl. Gatot Subroto arah Slipi untuk mencari Jalur… pic.twitter.com/QDNpUiWoZf
— TMC Polda Metro Jaya (@TMCPoldaMetro) February 3, 2025
Sementara untuk ruas jalan Tol dari arah Semanggi menuju Slipi dikabarkan masih cukup lancar untuk dilalui kendaraan.
Sebagai informasi, aksi unjuk rasa yang dilakukan di depan Gedung DPR/MPR RI merupakan dilakukan oleh ribuan pekerja honorer agar aspirasi mereka dapat didengar secara langsung.
Baca juga: Subaru Kembali Bawa STI ke Indonesia, Siap Meluncur di IIMS 2025
Mereka yang datang dari berbagai wilayah di Indonesia menuntut supaya pegawai honorer tidak hanya bisa bekerja paruh waktu.
Ribuan buruh tersebut juga sempat menutup jalur busway yang biasa dilalui TransJakarta. Jalur ini sebelumnya masih bisa dilalui meski ada aksi demonstrasi. Namun, aksi penutupan jalan tidak berlangsung lama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.