Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Demo Tenaga Honorer, Warga Jakarta Diimbau Hindari Kawasan DPR

Kompas.com - 03/02/2025, 12:11 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Imbas adanya demo aksi unjuk rasa ribuan pekerja honorer di depan Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (3/2/2025), menyebabkan kepadatan lalu lintas.

Dikutip dari akun Twitter @TMCPoldaMetro, pada Senin, pukul 10.30 WIB di lokasi, Kepala Bagian Operasional Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Dermawan Karosekali, menyebut bahwa lalu lintas di depan Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta Pusat, mengalami kepadatan imbas adanya aksi unjuk rasa ribuan tenaga honorer.

Pengguna jalan diimbau untuk mencari jalur alternatif dan menghindari ruas Jalan Gatot Subroto arah Slipi.

Baca juga: Tradisi PO SAN Pilih Pengemudi Bus yang Pernah Jadi Sopir Truk

“Hari ini pukul 10.30, 3 Februari 2025, depan gedung DPR/MPR masih berlangsung aksi masyarakat menyampaikan pendapat. Untuk lalu lintas arah Semanggi saat ini terjadi kepadatan. Kami sampaikan kepada masyarakat yang akan menuju Slipi melalui Semanggi, melalui arteri, silahkan Anda mencari alternatif bisa melalui Jalan Sudirman Thamrin atau melalui Permata Hijau,” ucap Karosekali, dalam unggahan tersebut.

Sementara untuk ruas jalan Tol dari arah Semanggi menuju Slipi dikabarkan masih cukup lancar untuk dilalui kendaraan. 

Sebagai informasi, aksi unjuk rasa yang dilakukan di depan Gedung DPR/MPR RI merupakan dilakukan oleh ribuan pekerja honorer agar aspirasi mereka dapat didengar secara langsung.

Baca juga: Subaru Kembali Bawa STI ke Indonesia, Siap Meluncur di IIMS 2025

Mereka yang datang dari berbagai wilayah di Indonesia menuntut supaya pegawai honorer tidak hanya bisa bekerja paruh waktu.

Ribuan buruh tersebut juga sempat menutup jalur busway yang biasa dilalui TransJakarta. Jalur ini sebelumnya masih bisa dilalui meski ada aksi demonstrasi. Namun, aksi penutupan jalan tidak berlangsung lama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Keuntungan dan Kerugian AS Perang Dagang Lawan China
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau