Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Strategi Kemenhub Hadapi Lonjakan Mobilitas Mudik Lebaran 2025

Kompas.com - 28/01/2025, 17:21 WIB
Ruly Kurniawan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan RI Dudy Purwagandhi menyoroti adanya dua hari besar yang berdekatan pada periode Lebaran 2025 mendatang, yaitu Hari Raya Nyepi dan Hari Raya Idul Fitri 2025.

Sehingga pada periode tersebut, jumlah mobilitas masyarakat akan tinggi.

Pasalnya, waktu dimulai dan berakhirnya libur akan sangat memengaruhi tingkat kepadatan jalan dan tingginya pemanfaatan berbagai moda transportasi.

Baca juga: Catat, Ini Daftar Lengkap Tarif Tol Solo-Jogja 2025

"Masa libur panjang akan berdampak signifikan pada lonjakan pergerakan masyarakat. Selain itu, tanggal mulai dan selesainya libur akan berpengaruh pada tingkat kepadatan selama masa angkutan Lebaran nanti. Termasuk juga penentuan puncak arus mudik dan arus balik," ujar Dudy dalam keterangannya, Senin (27/1/2025).

Atas kondisi ini, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membuat beberapa strategi, seperti implementasi buffer zone untuk mengurangi kemacetan menuju Pelabuhan Penyeberangan (Merak-Bakauheni).

Kemudian, optimalisasi terminal yang kurang dimanfaatkan untuk digunakan oleh maskapai bertarif rendah demi mendukung penurunan harga tiket pesawat, pelaksanaan layanan direct train dengan mempertimbangkan kesiapan lokomotif dan masinis.

Baca juga: Waspada Aquaplaning, Perhatikan Batas Aman Kecepatan Kendaraan

Serta, optimalisasi aset infrastruktur melalui koordinasi dengan Kementerian/Lembaga terkait dengan tetap mengutamakan keselamatan.

Selain itu, ada juga program Mudik Gratis dan digitalisasi tiket pada semua moda transportasi.

Menhub berharap strategi yang telah disiapkan dapat menjadikan angkutan Lebaran 2025 lebih baik atau setidaknya sebanding dengan angkutan Nataru 2024/2025 yang dinilai sukses.

“Alhamdulillah, berkat kolaborasi pada masa angkutan Nataru kemarin, survei dari UGM menunjukkan 86 persen masyarakat puas. Nilai ini menjadi catatan berharga karena nanti jumlah penduduk yang melakukan perjalanan saat Lebaran diperkirakan jauh lebih banyak,” ujar Dudy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
MPV Listrik Wuling EV Van Siap Dijual Tahun Ini
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau